Ricky. (FOTO: WATY/BKK)
KENDARI, BKK – Bursa Efek Indonesia (BEI) perwakilan Sulawesi Tenggara (Sultra) menyebutkan total investor saham yang ada di Sultra mencapai 12.749.
Data tersebut merupakan akumulatif sejak hadirnya kantor BEI perwakilan Sultra di bumi anoa.
Kepala BEI Sultra, Ricky mengungkapkan investor awal tahun 2021 sejak Januari sejumlah 6.105 investor. “Jadi, data investor yang tersedia masih per November 2021 sejumlah 12.749 investor saham selama BEI perwakilan Sultra beroperasi,” ungkap Ricky saat ditemui di kantornya, Rabu (5/1).
Ricky menuturkan, ada beberapa indikator yang turut mendorong peningkatan investor yaitu galeri investasi yang turut meningkatkan awareness dan literasi terkait pasar modal di lingkungan perguruan tinggi atau sekolah dan masyarakat sekitar.
Kemudian, sambung dia, indikator lainnya yaitu peluang investasi yang cukup baik di pasar modal, sebagai informasi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di tahun 2021 mengalami peningkatan sebesar 10,08% (year on year).
Mudahnya berinvestasi di pasar modal, kata dia, cukup mempunyai Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Buku Tabungan. Masyarakat sudah dapat berinvestasi di pasar modal, pembukaan rekening sahampun dapat dilakukan secara online.
“Jadi, mudah dalam pembukaan rekening dapat dilakukan secara online, tidak membutuhkan modal yang besar, aman karena diatur dan diawasi oleh OJK,” tandasnya. (cr4/nan)