Muhammad Ridwan Ota Putra
LABUNGKARI, BKK- Pemerintah Desa (Pemdes) Baruta Kecamatan Sangiawambulu Kabupaten Buton Tengah (Buteng) di bawah pimpinan Muhammad Ridwan Ota Putra sebagai kepala desa, telah melaksanakan semua item pekerjaan yang tertuang dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) Tahun Anggaran 2021.
Pada APBDes 2021 Desa Baruta menganggarkan beberapa kegiatan baik fisik maupun nonfisik dengan total Total belanja Rp1.325.968.492, terealisasi Rp1.308.183.492, terbagi atas bidang penyelenggaraan pemerintah desa; subbidang penyelenggaraan belanja penghasilan tetap tunjangan dan operasional pemerintah desa total pagu Rp331.251.252 terealisasi Rp 331.251.252; subbidang sarana-prasarana pemerintah desa total pagu Rp29.480.000 terealisasi Rp29.480.000.
Kemudian, subbidang administrasi kependudukan, pencatatan sipil, statistik, dan kearsipan total pagu Rp18.000.000, terealisasi Rp18.000.000; subbidang tata praja pemerintahan, perencanaan, keuangan, dan pelaporan total pagu Rp47.549.252 terealisasi Rp43.549.252 sisa saldo Rp4.000.000.
Bidang pelaksanaan pembangunan desa terdiri dari subbidang pendidikan total pagu Rp47.685.000, terealisasi Rp46.100.000 sisa saldo Rp 1.585.000; subbidang kesehatan total pagu Rp121.206.000, terealisasi Rp 121.206.000; subbidang kawasan pemukiman total pagu Rp64.013.368, terealisasi Rp64.013.368; subbidang perhubungan, komunikasi, dan informatika total pagu Rp 400.000, terealisasi Rp400.000.
Bidang pembinaan kemasyarakatan desa terdiri atas subbidang ketentraman dan ketertiban umum dan perlindungan masyarakat total pagu Rp17.599.920, terealisasi Rp 17.599.920; subbidang kebudayaan dan keagamaan total pagu Rp21.544.000, terealisasi Rp 21.544.000; subbidang kepemudaan dan olahraga total pagu Rp8.000.000 tidak terealisasi; subbidang kelembagaan masyarakat total pagu Rp29.679.000, terealisasi Rp 29.679.000.
Bidang pemberdayaan masyarakat desa terdiri dari subbidang kelautan dan perikanan total pagu Rp319.159.800, terealisasi Rp319.159.800; subbidang peningkatan kapasitas aparatur desa total pagu Rp20.000.000, terealisasi Rp 20.000.000; subbidang usaha mikro kecil dan menengah total pagu Rp20.000.000, terealisasi Rp20.000.000.
Bidang penanggulangan bencana, keadaan darurat dan mendesak pada bidang ini diperuntukan untuk keadaan mendesak dengan pemberian bantuan langsung tunai (BLT) dengan total anggaran Rp230.400.000, terealisasi Rp226.200.000, sisa saldo Rp4.200.000
Sementara pada 2022 Desa Baruta menganggarkan kegiatan desa yakni bidang penyelenggaraan pemerintah desa Rp393.168.468; bidang penyelenggaraan belanja penghasilan tetap, tunjangan, dan operasional pemerintahan desa Rp358.843.468; subbidang sarana dan prasarana pemerintah desa Rp8.296.000; subbidang administrasi kependudukan, pencatatan sipil, statistik, dan kearsipan Rp8.529.000; subbidang tata praja pemerintahan, perencanaan, keuangan dan pelaporan Rp17.500.000.
Bidang pelaksanaan pembangunan desa Rp154.430.825 terdiri dari subbidang pendidikan Rp22.430.185; subbidang kesehatan Rp72.926.920; subbidang kawasan pemukiman Rp58.073 720; subbidang perhubungan, komunikasi, dan Informatika Rp1.000.000.
Bidang pembinaan kemasyarakatan desa Rp49.153.000, terdiri dari subbidang ketentraman, ketertiban umum, dan perlindungan masyarakat total pagu Rp2.400.000; subbidang kebudayaan dan keagamaan Rp12.000.000; subbidang kepemudaan dan olahraga Rp5.000.000; subbidang kelembagaan masyarakat Rp29.753.000
Bidang pemberdayaan masyarakat desa Rp197.994.095, terdiri dari subbidang pertanian dan peternakan Rp139.139.800; subidang peningkatan kapasitas aparatur desa Rp20.000.000, subbidang perdagangan dan perindustrian Rp38.854.295.
Bidang penanggulangan bencana, keadaan darurat dan mendesak, kegiatan ini untuk diperuntukan untuk bantuan langsung tunai ke masyarakat Desa Baruta dengan total anggaran Rp388.800.000.
“Tahun 2022 Desa Baruta berencana akan melakukan pembangunan sambungan air bersih ke rumah tangga (meteran dan pipanisasi) serta pembangunan pagar seragam, total anggaran belanja Desa Baruta tahun 2022 sebanyak Rp1.183.546.388. Untuk BLT tahun ini akan diberikan sebanyak 108 KPM, kegiatan tahun 2022 sangatlah penting untuk pembangunan Desa Baruta,” ungkap Kepala Desa Baruta Muhammad Ridwan Ota Putra. (m1/c/iis)
