BAUBAU, BKK – Kantor Syahbandar Otoritas Pelabuhan (KSOP) Baubau kini mulai membuka posko terpadu mudik lebaran, posko yang dibuka sejak 18 April 2022 itu rencananya akan diisi oleh stakeholder terkait.
Kepala KSOP Kelas II Baubau, Jasra Yuzi Irawan mengatakan, bahwa pembuatan posko mudik lebaran dilakukan berdasarkan Intruksi Presiden RI Nomor 3 Tahun 2004 Tentang Koordinasi Penyelenggaraan Angkutan Lebaran Terpadu, serta surat edaran tentang pandemi Covid-19.
“Kita sudah rapat dengan stakeholder yang ada di Baubau untuk membahas sinergitas bagaimana mengantisipasi kelonjakan penumpang turun atau pun penumpang naik,” ungkapnya.
Lanjut Jasra, pembuatan posko angkutan lebaran dimulai sejak H-15 dan H-15 setelah lebaran idulfitri. Posko lebaran yang disiapkan didalam pelabuhan Murhum Baubau nantinya diisi oleh petugas stakeholder yang ada di Baubau.
Selain tempat berkumpulnya petugas, posko ini juga berfungsi sebagai tempat informasi mulai dari kunjungan kapal, kedatangan kapal, informasi harian penumpang kapal datang, dan penumpang kapal turun.
“Langkah strategis untuk angkutan lebaran, pertama kita siapkan armada termasuk kapasitasnya agar semua penumpang terangkut. Kedua kita lakukan random cek untuk semua kapal dan memenuhi syarat untuk pelayanan angkutan lebaran, ketiga penerapan prokes, penyesuaian rute dan jadwal kapal, serta kapal-kapal penumpang kita imbau dalam pembelian tiket harus melalui online agar tidak terjadi penumpukan di loket-loket tiket,” jelasnya.
Jasra memprediksi, lonjakan penumpang terjadi pada 25 april 2022 untuk arus mudik, dan tanggal 10 Mei untuk arus balik. Namun sejak beberapa hari ini sudah mulai ada lonjakan penumpang.
“Lonjakan penumpang itu kebanyakan dari wilayah timur untuk yang arus mudik, dan kita antisipasi juga baliknya nanti ke wilayah timur juga,” tutupnya. (m1/nir)
