KENDARI, BKK – Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tenggara (Sultra) bersama Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama Sultra menggelar program 1 juta vaksinasi booster, Kamis (21/4) kemarin.
Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Sultra, Brigadir Jenderal Polisi (Brigjenpol) Waris Wagono memantau langsung proses vaksinasi.
“Agenda vaksinasi dijadwalkan akan terus berlanjut. Diharapkan kepada masyarakat agar turut serta untuk bersama mengikuti vaksinasi tersebut,” ujar Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabidhumas) Polda Sultra Komisaris Besar Polisi (Kombespol) Ferry Walintukan ditemui di sela-sela kegiatan.
Ferry mengatakan program sejuta vaksin Polri bersama Kemenag, merupakan bagian dari sinergitas dalam pelayanan kepada masyarakat.
Dimana, sambung Ferry, tenaga vaksinator melibatkan Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokes) Polda Sultra dan Rumah Sakit (RS) Bhayangkara.
Disebutkan, program ini dipusatkan di tiga lokasi berbeda, target 1.500 orang dengan sasaran yakni pelajar, mahasiswa, ASN serta masyarakat.
“Tujuannya yakni untuk melindungi dari covid-19 yang mana pemerintah masih berusaha keras untuk menyelesaikan dan menuntaskannya,” ujar Ferry.
“Saya himbau bagi peserta vaksinasi, meskipun sudah divaksin dosis 3, saat beraktivitas di luar rumah, harus tetap menerapkan protokol kesehatan, agar dapat terhindar dari penyebaran Covid-19,” pungkasnya. (cr2/nan)
