KENDARI, BKK – Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kota Kendari mengklaim, jika sampah di Kota Kendari masih terkendali meski mengalami peningkatan pada bulan puasa lalu.
Kepala DLHK Kendari, Nismawati mengatakan terkendalinya sampah, dikarenakan para petugas yang sigap dalam mengangkut sampah sehari sebelum lebaran. Bahkan masing-masing supir mengangkut dua ret sekali jalan.
“Jadi kita sudah mengantisipasi. Jadi memang sebelum lebaran itu sampah meningkat. Karena sopir yang beragama muslim tidak masuk kerja. Nah, nanti sehari sebelum lebaran, mereka kerja sampai 2 ret sekali mereka jalan untuk memastikan itu betul-betul bersih,” katanya, Selasa (10/5).
“Sehingga besoknya ketika lebaran dan para petugas pengangkut sampah tidak bekerja, sampah yang ada di TPS memang hanya sampah yang di keluarkan rumah tangga di hari lebaran itu. Sehingga memang belum terlalu bau untuk kemudian diangkut kembali,” ujar Niswati.
olehnya itu, ia menghimbau kepada seluruh masyarakat, kendari untuk meningkatkan kesadaran dalam hal membuang sampah. Utamanya membuang sampah tepat waktu.
“Alhamdulillah sekarang sudah tidak seperti saya masuk 2 tahun lalu. Kalau dulu itu, kesadaran masyarakat sangat minim walaupun sekarang belum seperti kita inginkan, tapi dengan kita adakan sosialisasi berlahan-lahan masyarakat mulai sadar,” katanya.
Diketahui, saat ini Kota Kendari mampu memproduksi sampah rata-rata 260-300 ton per hari. Adapun jumlah armada pengangkut sampah sebanyak 52 dan beroperasi semua. (cr1/nan)