KENDARI, BKK – Kementerian Agama (Kemenag) RI melakukan focus group discussion (FGD) bersama Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Sultra, Selasa (7/6).
FGD itu dilakukan dalam rangka validasi hasil analisis kebutuhan pelatihan, Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) tenaga teknis pendidikan dan keagamaan.
Tim Pusdiklat Tenaga Teknis Kemenag RI, Pujiman mengatakan kegiatan FGD ini merupakan program yang setiap tahun dilaksanakan.
Dikatakan, Pusdiklat Kemenag RI memiliki tugas meningkatkan kompetensi pegawai, ASN, non ASN serta tokoh masyarakat yang menjalankan tugas dan fungsi Kemenag.
“Nantinya usulan yang kita diskusikan dan form yang telah diisi pada aplikasi online itu, akan kita bawa ke pusat untuk menjadi bahan rujukan dalam kegiatan diklat selanjutnya,” ujarnya.
Ia berharap, seluruh pihak yang berperan di Kemenag seluruhnya bisa terjaring, dengan output dan outcome yang lebih baik bagi peningkatan kualitas sumber daya di Kemenag
Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam (Pakis) Kemenag Sultra, Sitti Mardawiah Kasim menyampaikan validasi hasil analisis kebutuhan pelatihan merupakan rangkaian kegiatan untuk menyiapkan bentuk-bentuk pelatihan yang menjadi prioritas kebutuhan pegawai Kemenag khususnya lingkup Kemenag Sultra.
“Kali ini Pusdiklat Kemenag RI bersama unsur Kemenag Sultra memperkuat dan mempertegas hasil analisis kebutuhan pelatihan bagi pegawai Kemenag,” pungkasnya. (din/nan)
