RAHA, BKK – Hari ini Jumat (22/7) ratusan layang-layang akan penuhi langit Kota Raha, dalam rangka festival layang-layang Khagati Kolope internasional yang dipusatkan di Kota Raha Kabupaten Muna.
Bupati Muna Ir LM Rusman Emba ST MM, dijadwalkan akan membuka acara festival layang-layang dan karnaval budaya tersebut.
Kegiatan akbar ini akan diselenggarakan di Sarana Olahraga (SOr) La Ode Pandu Raha. Acara festival layang-layang Khagati Kolope dan pawai budaya ini mulai digelar 22 sampai 25 Juli 2022.
Seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muna dan kecamatan, diwajibkan untuk mengikuti kegiatan tersebut.
“Karnaval budaya akan dimulai pada pukul 7.00 Wita, dengan mengambil start di galampano dan finish di SOr. Dilanjutkan dengan pembukaan festival layang-layang pukul 10.00 Wita di SOr La Ode Pandu Raha. Kegiatan ini akan dihadiri Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI, organisasi layang PELANGI,” ujar Kabag Humas dan Protokoler Pemkab Muna Ali Syadikin pada sejumlah media di Raha, Kamis (21/7).
Sedangkan, lanjutnya, para peserta festival layang-layang ini ada yang dari luar negeri, luar daerah, para pelayang lokal, kecamatan, OPD, dan Komunitas PELANGI dari berbagai daerah di Indonesia.
Di tempat terpisah Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Muna Darwi SPd pada koran ini mengatakan, bahwa kegiatan festival layang-layang ini sudah masuk dalam kalender pariwisata Kemenparekraf RI.
“7 tahun kita vakum tidak menggelar kegiatan festival layang-layang seperti ini. Nanti di 2022 bisa kita gelar kembali. Kegiatan ini dananya dari APBD Muna senilai Rp150 juta. Ada bantuan dari Kemenparekraf RI, tapi dalam bentuk panggung, audio visual, baju-baju, publikasi media nasional,” pungkas Darwi. (tri/nir)