BURANGA, BKK – Puluhan Pengurus Karang Taruna Kabupaten Buton Utara (Butur) periode 2022-2027 resmi dilantik oleh Wakil Bupati (Wabup) Butur Ahali, pada Kamis (4/8) di Ereke.
Pada pelantikan kali ini, Muliadin Salenda kembali menjabat ketua untuk yang kedua kalinya.
Berdasarkan Peraturan Menteri Sosial Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2019 tentang Karang Taruna bahwa karang taruna adalah organisasi yang dibentuk oleh masyarakat sebagai wadah generasi muda untuk mengembangkan diri, tumbuh dan berkembang atas dasar kesadaran serta tanggung jawab sosial dari oleh dan untuk generasi muda, yang berorientasi pada tercapainya kesejahteraan sosial bagi masyarakat
Karang taruna dalam menjalankan tugasnya berlandaskan pada Pancasila dan UUD 1945. Oleh karena itu, kata Ahali, pemerintah kabupaten (Pemkab) Butur berharap kepada karang taruna kiranya dapat mewujudkan kesadaran tanggung jawab sosial setiap generasi muda di Kabupaten Butur, dalam mengantisipasi mencegah dan menangkal berbagai permasalahan sosial khususnya di kalangan generasi muda.
Kemudian, tambah Ahali, karang taruna dapat memotivasi generasi muda agar menjadi perekat persatuan dalam keberagaman kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara.
Lalu, beber Ahali, menjalin sinergi dan kerja sama kemitraan antargenerasi muda dengan berbagai pihak, dalam mewujudkan Kabupaten Butur yang adil, maju dan sejahtera.
“Selain itu karang taruna dapat hidup dan berjiwa kesatria, baik itu dari tingkat kabupaten, kecamatan dan desa,” tutur Ahali.
Sementara, Ketua Karang Taruna Butur yang baru dilantik, Muliadin Salenda mengucapkan terima kasih kepada Wakil Bupati Ahali yang telah melantik Pengurus Karang Taruna Kabupaten Butur periode 2022-2027.
Muliadin, menjelaskan karang taruna adalah organisasi nasional yang mempunyai struktur dari pusat, provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, hingga desa/kelurahan.
“Karena karang taruna sudah terstruktur dari pusat, sehingga karang taruna di kabupaten sebagai forum konsolidasi dan juga pengurus karang taruna di tingkat kecamatan dan desa,” paparnya.
Ke depan, kata dia, karang taruna kabupaten tidak akan berarti tanpa dukungan dari para camat, lurah, dan kepala desa dalam mengarahkan dan membantu adik-adik di karang taruna desa dalam hal partisipasi mereka dalam mendukung program-program pembangunan di desa maupun di kabupaten.
Kepada Pengurus Karang Taruna Butur yang telah dikukuhkan, pinta dia, untuk menyatukan dan mengkolaborasikan serta mengakselerasikan peran karang taruna sebagai pemuda, untuk berperan aktif dalam mendukung pemerintah mewujudkan apa yang menjadi program-program pembangunan yang ada di daerah Butur.
“Apa yang menjadi visi misi pemkab kita yaitu terwujudnya Buton Utara yang maju, adil dan sejahtera, itu bisa bersinergi dengan peran-peran pemuda, khususnya yang tergabung dalam karang taruna ini,” harapnya.
Muliadin yang juga menduduki Ketua DPC Partai Demokrat Butur ini meminta para pemuda untuk jangan lagi pasif dan apatis terhadap hal yang mempengaruhi kemajuan daerah.
“Pemuda harus menjadi tulang punggung, agent of change, kemudian menjadi kreator dalam melakukan misi-misi perubahan untuk pembangunan daerah,” tuntasnya. (dar/nir)