KENDARI, BKK – Universitas Halu Oleo (UHO) terus menjaga aset yang telah ada dan mengembangkannya.
Salah satu aset UHO yang saat ini sedang hangat dibicarakan dan bahkan mengangkat nama baik UHO di kancah nasional maupun internasional adalah lingkungan hijaunya.
Rektor UHO, Prof Muhammad Zamrun Firihu mengatakan, berdasarkan hasil Universitas Indonesia (UI) GreenMetric 2021, UHO berada pada ranking 236 dunia dan ranking 26 di Indonesia.
UI GreenMetric merupakan salah satu program dari UI yang menilai universitas berdasarkan komitmen dan tindakan universitas terhadap penghijauan dan keberlanjutan lingkungan.
Ia menuturkan, hasil ini menjadi pemicu untuk terus melakukan yang terbaik bagi UHO untuk Indonesia dan dunia.
“Pengelolaan lingkungan hijau UHO terus dilakukan. Kampus UHO sampai saat ini dikenal dengan kampus hijau, sebagaimana tertulis di kop surat UHO, yakni Kampus Hijau Bumi Tridharma,” ujarnya, Sabtu (10/9).
Sambung dia, makanya lingkungan hijau UHO ini perlu dijaga dan dilestarikan. Pengelolaan aset UHO dilakukan dalam bentuk penertiban, pemeliharaan dan rehabilitasi gedung- gedung UHO yang sudah tidak layak digunakan.
Selain itu, salah satu indikator peningkatan kualitas akademik, kinerja, serta sarana prasarana (Sapras) dan transparansi, yakni terjalinnya berbagai macam kerja sama antara institusi- institusi atau pihak- pihak dengan UHO.
Lanjut dia, perjalanan UHO masih panjang dan berbagai masalah datang dan pergi. Apa yang telah dicapai kampus hijau itu di tahun- tahun sebelumnya, dijadikan sebagai loncatan dan menjadi motivasi untuk lebih maju lagi di tahun- tahun yang akan datang.
“UHO membutuhkan uluran tangan dan sumbangan ide brilian untuk membangun UHO dari banyak pihak, terutama keluarga besar UHO. Kita semua berharap dari keanekaragaman elemen melahirkan suatu kebersamaan untuk kemajuan UHO dalam mewujudkan Indonesia maju kedepan,” pungkasnya. (din/nan)
