KENDARI, BKK – Hingga 22 November tahun 2022, jumlah penerima Bantuan Subsidi Upah (BSU) melalui Pos di Sulawesi Tenggara (Sultra) sudah mencapai 16.366 penerima manfaat, dengan presentasi sebesar 81,83% dari total penerima manfaat melalui pos sebesar 20.000 pekerja.
Kepala Pos Kendari, Wildan Hamdani ,mengatakan untuk realisasikan dalam dua pekan terakhir terdapat peningkatan sebesar 49% dari 7.930 pekerja. Meningkat menjadi 16.366 pekerja yang sudah disalurkan ke penerima manfaat BSU ini.
“Jadi, antusiasme masyarakat semakin meningkat dengan datang langsung ke kantor Pos dan juga disalurkan langsung ke perusahaan bagi karyawan yang banyak,” ungkapnya, Selasa (22/11).
Ia menuturkan, penyaluran BSU lewat Pos tidak semua di salurkan di area Kendari namun juga tersebar di cabang perusahaan tersebut. Pada prinsipnya penerima manfaat harus melakukan pengecekan baik melalui BPJamsostek maupun aplikasi Pospay.
“Pembayaran melalui Pospay, penerimaan mengisntal muncul tombol yang bisa diakses untuk melakukan pengecekan. Jika sudah dicek dan ada namanya maka akan muncul QR code yang bisa diprint out atau diperlihatkan pada petugas Pos terdekat,” ujarnya.
Lanjutnya, alur penyaluran BSU dilakukan bisa melalui aplikasi langsung datang ke loket kantor pos dan bisa langsung dicairkan. Sama juga proses pencairan jika dilakukan di lokasi perusahaan, karena perusahaan dengan jumlah karyawan yang banyak akan disalurkan diperusahaan tersebut. Sedangkan bagi perusahaan dengan karyawan yang sedikit bisa langsung mencairkan di kantor pos.
Ia menambahkan, QR kode ini untuk mempercepat proses pembayaran tinggal di scanscan, kemudian dilakukan verifikasi data dan di foto langsung diserahkan BSU secara tunai.
“Jadi jika penerima langsung datang kesini dengan membawa QR kode maka pembayaran akan cepat di proses. Tapi juga harus menandatangi pembayaran secara fisik,” tutupnya. (cr4)
