RAHA, BKK – Wakil Ketua Komisi V DPR RI Ir Ridwan Bae merespon cepat keluhan Kepala Sekolah dan orangtua pelajar di SMPN 4 Raha, soal gedung sekolah yang sudah rusak parah.
Politikus Partai Golkar itu berjanji akan memperjaungkan anggaran rencana pembangunan SMPN 4 Raha, tentu lewat dana aspirasinya di APBN tahun 2023.
Bahkan, Ridwan mengaku sudah melakukan kunjungan kerja (kunker) di SMPN 4 Raha, dan mendapat respon positif dari Ketua Satker PUPR Wilayah Sulawesi Haber dan rombongan lainnya.
“Kami datang untuk melakukan survei lapangan di SMPN 4 Raha. Kami datang bersama tim yang akan mensurvei dan mengukur SMPN 4 Raha. Termasuk gedung-gedung ruang kelas belajar (RKB) yang rusak. Semua akan dihitung dan disurvei oleh tim kami,” ujar Kepala Satker Wilayah Sulawesi Haber, pada koran ini di Raha, Selasa (22/11).
Katanya, pembangunan SMPN 4 Raha akan menggunakan dana APBN tahun 2023, lewat dana aspirasi Wakil Ketua DPR RI Ir Ridwan Bae.
“Setelah kita hitung dan buat desainnya, akan kita sampaikan ke Dirjen Cipta Karya di Jakarta, Dirjen Proyek Strategis (PS) di Kementerian PUPR RI. Kalau masalah besaran anggarannya, hasil survei kita ini akan dipersentasikan dulu di pusat. Begitu disetujui, baru ditentukan berapa anggarannya,” paparnya.
Terpisah, Kepala SMPN 4 Raha Ria La Ode Thamrin T berharap agar Kementerian PUPR lewat dana aspirasi Ridwan Bae, bisa merealisasikan pembangunan SMPN 4 Raha awal tahun 2023.
Dia membeberkan, bahwa kontruksi bangunan SMPN 4 Raha sudah rusak berat. Bahkan, lanjutnya, tembok-tembok sudah pecah dan hancur, begitu juga pondasi dan tiangnya.
“Ruang belajar kita juga sudah tidak memadai lagi. Tidak ada tempat olahraga, upacara, dan ruang terbuka hijau (RTH),” keluhnya. (tri/nir)