BURANGA, BKK – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buton Utara (Butur), terus berusaha menurunkan angka kasus stunting di daerah tersebut. Untuk mendukung hal itu, Pemkab Butur telah meluncurkan Dapur Sehat Atasi Stunting (Dashat) di Desa Kampung Keluarga Berkualitas tahun 2022.
Yang dilaunching langsung oleh Bupati Butur Muhammad Ridwan Zakariah, di Aula Bappeda Butur, akhir pekan kemarin.
“Secara umum program Dashat bertujuan untuk meningkatkan kualitas gizi masyarakat, melalui optimalisasi sumber daya pangan lokal dalam rangka mempercepat upaya penurunan stunting di tingkat desa dan kelurahan,” ujar Ridwan Zakariah saat memberikan sambutan pada acara tersebut.
Ia berharap, hadirnya Dashat tiap ibu hamil, ibu yang hendak hamil, dan ibu menyusui lebih diperhatikan lagi asupan nutrisinya, agar generasi penerus lahir secara optimal, sehat dan berkualitas.
Saat ini, angka stunting di Kabupaten Butur masih tinggi. Berdasarkan data Survey Status Gizi Indonesia (SSGI) telah mencapai angka 26,8%. Angka itu melebihi angka nasional yang hanya berada di 24,4%.
Menanggapi hal itu, Muhammad Ridwan Zakaria bakal mengalokasikan dana sebesar Rp16 miliar, guna percepatan penanganan stunting di daerah yang dipimpinnya. (dar/nir)