KENDARI, BKK – Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) mencatat, realisasi anggaran pendapatan belanja negara (APBN) 2022 di wilayah kerjanya mencapai Rp5,86 triliun atau 96,83% dari total pagu Rp6,06 triliun.
“Realisasi tersebut terdiri dari belanja pegawai, belanja barang, belanja modal, dan belanja bantuan sosial,” ujar Kepala KPPN Kendari Teguh Ratno Sukarno, Sabtu (8/1).
Dia merinci, realisasi belanja pegawai sebanyak Rp1,765 trilun atau 98,25% dari total pagu Rp1,796 triliun. Sisa anggaran Rp31,40 miliar.
Realisasi belanja barang Rp2,09 triliun atau 95,73% dari total pagu Rp2,18 trilun, tersisa Rp93 miliar.
Realisasi belanja modal Rp2,001 triliun atau dengan presentase 96,75% dari total pagu Rp2,069 triliun, tersisa anggaran Rp67,30 miliar.
Teguh menambahkan, realisasi belanja bantuan sosial (Bansos) Rp7,525 miliar dari total pagu Rp7,525 miliar dengan presentase 100%,
“Realisasi APBN di wilayah kerja KPPN Kendari seluruhnya sudah melampaui target dengan rata-rata serapan anggaran di tahun 2022 yaitu 96,83%,” tuntasnya. (r5/man)