KENDARI, BKK – Sebanyak tujuh mahasiswa Universitas Halu Oleo (UHO) berangkat ke Jepang hari ini, Senin (30/1). Mereka akan menjalankan program magang.
Rektor UHO Prof Muhammad Zamrun Firihu mengatakan, mahasiswa yang diberangkatkan itu berasal dari program studi (prodi) teknik mesin diploma III (D3) program pendidikan vokasi (PPV).
“Tujuh mahasiswa yang berangkat ke Jepang itu melalui program merdeka belajar kampus merdeka (MBKM),” ujarnya, Sabtu (28/1).
Zamrun berpesan, agar mahasiswa UHO yang menjalankan program magang di Negeri Sakura itu menjaga nama baik kampus dengan menorehkan prestasi.
Namun tak kalah penting, lanjutnya, kesempatan magang tersebut dimanfaatkan sebaik- baiknya dengan menimba ilmu untuk bekal mereka di kemudian hari setelah selesai kuliah di UHO.
“Artinya mahasiswa sekarang itu kita dorong untuk mencari pengalaman di mana saja,” ungkapnya.
Ia menuturkan, saat ini semua universitas di Indonesia khususnya UHO diberikan kebebasan melakukan kerja sama dengan berbagai instansi oleh pihak Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI. Baik kerja sama di tingkat daerah, nasional bahkan internasional, sebagai tempat mahasiswa untuk mengetahui dunia luar.
“Program magang di Jepang ini sudah menjadi program rutin yang dilaksanakan setiap tahun untuk Fakultas Teknik (FT) dan Program Pendidikan Vokasi (PPV) Universitas Halu Oleo (UHO),” pungkasnya.
Diketahui, tujuh mahasiswa yang akan magang itu yakni Gugun Gunawan, Ramadhan, Andi Sulaeman, Alfiyan Dewani Syahid, Krismon La Maru, Muhammad Maftuh, dan Romy Hermawan. Mereka bakal menempati perusahan Yorozu Oita Corporation (YO). (din/ada)
