KENDARI, BKK – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari memaparkan hasil serapan anggaran triwulan I tahun 2023 mencapai 8,50%.
Hal ini diungkapkan Pejabat (Pj) Wali Kota Kendari, Asmawa Tosepu, Jumat (17/2). Kata dia, posisi 8,40% didapat per tanggal 16 Februari dan diperkirakan akan terus meningkat setiap saatnya.
“Dari sisi pendapatan alhamdulillah sudah terealisasi 8,50%. Ini akan naik terus. Untuk memantau penyerapan anggaran dan terealisasi, kita akan rapat koordinasi tiap bulan dan melaporkannya” kata Asmawa.
Asmawa menambahkan, dari laporan serapan anggaran, terdapat beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) yang berhasil merealisasikan anggaran dengan membelanjakan dalam bentuk pengadaan barang dan jasa secara swakelola.
“Saya apresiasi Sekretaris Dewan, Bapenda, dan Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman atas realisasi tertinggi saat ini. Kemudian, apresiasi juga kepada Dinas Komunikasi dan Informatika, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, dan RSUD Kota Kendari untuk realisasi pengadaan barang dan jasa,” ungkapnya.
Sementara, terkait Rencana Umum Pengadaan (RUP) terdapat beberapa OPD yang mecapai presentase dengan nilai 101% dan juga nilai 77%.
“Bagi OPD yang masih 77% tolong jadi perhatian dan segera melakukan penginputan ke dalam SiRUP,” pesannya.
Asmawa meminta kepada seluruh OPD harus aktif dalam memaksimalkan penyerapan anggaran meski terdapat beberapa faktor teknis.
“Harus kita maksimalkan agar proses realisasi anggaran yang telah berjalan selama triwulan I ini dapat menjadi persiapan untuk menyesuaikan pelaksanaan kerja dan anggaran untuk triwulan selanjutnya,” tutup Asmawa. (r1/c/nan)