BURANGA, BKK – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buton Utara (Butur) memperingati Isra Miraj 1444 Hijriah Nabi Besar Muhammad SAW, bertempat di pelataran Rumah Jabatan (Rujab) Bupati, Selasa (28/2) malam.
Peringatan Isra Miraj Pemkab Butur mengusung tema ‘Meningkatkan Kualitas Salat Menuju Peribadi yang Disiplin dan Istiqomah’ dengan diisi oleh penceramah Agama Ustad Jamaluddin Uksim.
Bupati Butur Ridwan Zakariah dalam sambutannya menyampaikan, bahwa peringatan Isra Miraj bukan hanya ritual tahunan semata, akan tetapi menjadi momentum untuk mempertebal keimanan kepada Allah SWT.
“Karena banyak hikmah dan pelajaran dari perjalanan Nabi Muhammad SAW yang dapat kita petik dan kita realisasikan dalam kehidupan kita sehari-hari,” ungkap Ridwan Zakariah.
“Isra Miraj adalah peristiwa luar biasa, merupakan mukjizat yang begitu besar bagi kerasulan Nabi Muhammad SAW. Isra dan Miraj yang terjadi pada diri beliau dilakukan dengan ruh dan jasad dan dalam waktu kurang dari satu malam. Hal ini kalau hanya dilihat dari pendekatan akal pikiran dan nalar manusia yang sangat terbatas, maka tentu peristiwa tersebut sangatlah ir-rasional,” sambungnya.
Sebagai umat muslim, wajib meyakini terjadinya peristiwa Isra Miraj, yakni perjalanan Rasulullah SAW dari Makkah ke Baitul Maqdis, kemudian ke Sidratul Muntaha menghadap kepada sang pencipta alam semesta, untuk menerima mandat melaksanakan salat 5 waktu yang menjadi kewajiban bagi umat muslim.
“Peringatan Isra Miraj seperti ini sangatlah kita butuhkan dalam rangka meningkatkan kualitas ibadah kita, dan membangun tali ukhuwah islamiah diantara kita. Sebab, dengan terjalinnya persaudaraan yang kuat dengan dilandasi akidah dan iman, serta berdasarkan ibadah yang murni karena Rabb Yang Maha Esa, insya Allah kita mampu mempersatukan umat islam yang ada, khususnya umat Islam di Butur,” tuturnya.
Untuk itu, Ridwan Zakariah mengajak para ulama, tokoh masyarakat, para intelektual, beserta seluruh jajaran pemerintah, untuk bersama-sama membangun daerah yang tercinta ini dengan penuh keikhlasan, kejujuran serta rasa tanggung jawab terhadap masa depan bangsa dan generasi menuju terbentuknya masyarakat Butur yang maju, adil dan sejahtera. (dar/nir)
