KENDARI, BKK- Sebagai upaya meningkatkan Ilmu pengetahuan dan skil mahasiswa dalam menyusun Karya Tulis Ilmiah (KTI), Fakultas Teknik (FT) Universitas Halu Oleo (UHO) menghelat Pelatihan dan Klinik Proposal Program Kreatifitas Mahasiswa (PKM), Jumat (17/3).
PKM sendiri merupakan kompetisi bergengsi yang rutin diadakan setiap tahunnya oleh Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat, Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan, Kementerian Ristek Dikti.
Dekan FT UHO, Dr Edward Ngii mengatakan bahwa pelatihan PKM dilakukan agar para mahasiswa khususnya di FT bisa memiliki kemampuan untuk menyusun proposal secara baik dan bisa mengikuti kompetisi tingkat nasional.
Edward mengatakan, kegiatan tersebut sifatnya coaching clinic atau tidak sekedar hanya pelatihan saja. Dimana, para peserta pelatihan akan diperlihatkan kekurangan dalam membuat proposal, sehingga bisa menjadi pengalaman bagi mahasiswa untuk membuat proposal.
“Kalau tidak lulus dia bisa memperbaiki proposalnya secara mandiri, artinya kita harapkan mereka tidak bergantung dengan dosen pembimbingnya dan bisa membuat proposal yang terbaik untuk dikompetisikan,” ujarnya.
Kata dia, peserta pelatihan berjumlah 75 orang yang terbagi menjadi 15 kelompok dan telah mengirim proposal PKM beberapa waktu lalu. Sehingga, melalui giat tersebut para peserta pelatihan nantinya diharapkan mampu membuat proposal secara mandiri di tiap kelompok masing-masing.
“Misalnya kalau satu kelompok ada 5 orang, maka ke depannya diharapkan bisa menghasilkan 5 proposal juga. Makanya kita undang yang sudah membuat proposal saja beserta timnya, kita berikan materi terkait kekurangan apa yang ada di proposalnya dan itu diperbaiki sehingga secara keseluruhan dalam satu kelompok itu mempunyai pemahaman yang sama dalam membuat proposal,” ucapnya.
Wakil Dekan (WD) III FT UHO sekaligus menjabat Ketua Panitia, Adris Adi Putra menambahkan, terdapat 9 bidang PKM yang dikompetisikan. Adalah, PKM Riset Eksakta, PKM Riset Sosial Humaniora, PKM Kewirausahaan, PKM Pengabdian kepada Masyarakat, PKM Penerapan Iptek, PKM Karsa Cipta, PKM Karya Inovatif, PKM Video Gagasan Konstruktif, PKM Gagasan Futuristik Tertulis dan PKM Artikel Ilmiah.
“Jadi ada 15 judul, 1 judul terdiri dari 5 orang, jadi totalnya sekitar 75 orang. Untuk bidang yang diikuti itu masing-masing ada yang PKM Riset Eksakta, Pengabdian kepada Masyarakat dan Gagasan Futuristik Tertulis,” pungkasnya. (din)