RAHA, BKK – Gegara trafo listrik terbakar di samping SMPN 4 Raha, ratusan pelajar panik dan berhamburan lari ke jalan raya. Peristiwa terbakarnya 3 buah trafo listrik sekaligus ini terjadi Rabu (11/10) sekitar jam 8.20 Wita.
Beruntung Kepala SMPN 4 Raha Thamrin Tonda SPd MPd, langsung melapor ke Kantor PLN Raha, hingga tidak terjadi musibah kebakaran di kawasan padat penduduk dan berada tepat di samping SMPN 4 Raha di Kelurahan Raha 1, Kecamatan Katobu Raha.
“Anak-anak panik dan berteriak ketakutan, karena trafo listrik di samping SMPN 4 Raha terbakar dan meledak. Mereka dan semua guru lari menyelamatkan diri ke jalan raya. Alhamdulilah, saya langsung melapor ke Kantor PLN Cabang Raha dan pihak PLN langsung ke TKP menangani masalah ini. Kebetulan di Kantor PLN Raha ada juga anggota polisi yang melapor kejadian ini,” tukas Kepala SMPN 4 Raha Thamrin Tonda SPd MPd pada koran ini.
Katanya, pertama kali yang melihat trafo listrik terbakar dan meledak adalah satpam SMPN 4 Raha.
“Ada satpam kami yang melihat pertama kalau ada trafo listrik di samping sekolah kami mengeluarkan asap dan akhirnya meledak. Alhamdulilah, kejadian ini cepat ditangani pihak PLN Raha, hingga hal-hal yang tidak kita inginkan tidak terjadi,” paparnya.
“Anak-anak kami suruh pulang semua, karena mereka masih trauma atas kejadian ini,” pungkas Thamrin Tonda SPd MPd.
Pantauan koran ini di TKP jam 8.30 Wita, asap trafo masih mengepul. Terlihat sejumlah petugas PLN Raha berada di TKP dan langsung memanjat tiang listrik untuk memperbaiki trafo yang terbakar. (tri/nir)
