Dewan Dukung Pengadaan UPTD Damkar di Kecamatan Tongkuno

  • Bagikan
Pasar Induk Wakuru dilahap si jago merah.

RAHA, BKK – Pascakebakaran yang terjadi di Pasar Induk Wakuru, Kecamatan Tongkuno pada Selasa (10/10) sekitar jam 17.20 Wita, mendapat perhatian serius dari sejumlah anggota DPRD Kabupaten Muna.

Salah satunya datang dari Ketua Komisi III Awal Jaya Bolombo. Politikus Partai Demokrat Kabupaten Muna ini meminta agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muna segera membentuk UPTD Damkar di Kecamatan Tongkuno, sekaligus menyediakan armada kendaraan Damkar dan petugasnya di 3 titik kecamatan.

“Pemkab Muna harus membuat 3 UPTD Damkar. Yaitu di Kecamatan Parigi, Napabalano, dan Muna Timur. Untuk UPTD Kecamatan Parigi, petugas diyakini mampu mengakomodir beberapa kecamatan bila terjadi kebakaran. Seperti Kecamatan Tongkuno, Kabangka, Kontukowuna, Kabawo, Tongkuno Selatan, dan Marobo,” kata pria yang akrab disapa Aceng ini.

Hal senada juga disuarakan Sekretaris Komisi III DPRD Muna, Murida. Politikus PKS Kabupaten Muna ini mendesak Pemkab Muna menempatkan UPTD Damkar di Kecamatan Tongkuno.

“Miris memang, kalau hanya mengharapkan mobil Damkar dari Raha dengan jarak puluhan kilometer. Saat terjadi musibah kebakaran, api terus melahap semua bangunan yang ada, Damkar masih di Raha atau diperjalanan. Istilahnya pasar atau bangunan sudah rata dengan tanah, mobil pemadam baru tiba di lokasi,” kata Murida prihatin.

Sementara, Bupati Muna LM Rusman Emba yang mengetahui Pasar Sentral Wakuru kembali terbakar untuk kedua kalinya dalam kurun waktu 2 tahun terakhir ini, langsung memerintahkan OPD terkait untuk melakukan pendataan kerugian yang dialami pedagang pasar se tempat.

“Insya Allah secepatnya kita mencarikan solusinya. Saya juga sudah memerintahkan Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian untuk melakukan pendataan korban kebakaran,” ungkapnya pada koran ini saat dikonfirmasi pascaterbakarnya Pasar Induk Wakuru.

Sementara itu Kadis Perdagin Kabupaten Muba Hardani Muuri SE MSi yang terjun langsung di TKP saat terjadi kebakaran mengatakan, pihaknya sudah mendata semua kios yang terbakar di Pasar Induk Wakuru.

“Hasil pendataan kami di TKP, total kios di Pasar Induk Wakuru itu ada 168 kios. Terdiri dari kios pemerintah 110 kios, swadaya 58 kios. Sedangkan yang tidak terbakar ada 70 kios. Lainnya ludes terbakar,” tuntasnya. (tri/nir)

  • Bagikan

Exit mobile version