Kondisi Jalan Lingkar Wawonii Ruas Bobolio-Wawouso yang kini telah terlapisi aspal melalui dana Inpres Jalan Daerah (IJD) tahun 2023. (FOTO: HUSAIN/BERITA KOTA KENDARI)
LANGARA, BKK – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Kepulauan (Konkep) melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Konkep, terus berupaya melakukan percepatan peningkatan pembangunan jalan lingkar Wawonii demi mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat di Pulau Kelapa tersebut.
Kepala Dinas PUTR Konkep H Harsin abd Rahim SPd MSi, saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (29/1) mengatakan, bahwa di 2023 lalu Pemkab Konkep berhasil mengaspal sepanjang kurang lebih 17 kilo meter ruas jalan lingkar Wawonii, melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) dan dana Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah (IJD) tahun anggaran 2023.
“Alhamdulillah tahun 2023 kita berhasil mengaspal ruas jalan lingkar Wawonii kurang kebih 17 kilo meter, yakni ruas Jalan Dimba-Lebo sekitar 5 kilo meter, kemudian ruas Jalan Wawouso-Rokoroko sekitar 3 kilo meter melalu DAK. Kemudian dana APBN melalui Inpres Jalan Daerah di ruas Jalan Bobolio-Wawouso kurang lebih 7 kilo meter, kemudian ruas Jalan Rokoroko-Nambo Jaya kurang lebih 4 kilo meter,” jelasnya.
Selain ruas jalan lingkar Wawonii, kata dia, Pemkab Konkep juga terus melakukan peningkatan pengaspalan ruas jalan dalam kota, dengan melakukan pengaspalan ruas jalan menuju Kantor Bupati Konkep dengan panjang kurang lebih 800 meter menggunakan Dana Alokasi Umum (DAU) Anggaran pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Konkep Tahun anggaran 2023.
“Kita juga meningkatkan pengaspalan ruas jalan perkantoran kurang lebih 800 meter menggunakan DAU APBD tahun 2023,” jelasnya.
Terkait target pengaspalan ruas Jalan Lingkar Wawonii, Mantan Kepala Dinas Perhubungan Konkep tersebut membeberkan, bahwa saat ini ruas jalan lingkar yang belum teraspal yakni sepanjang 20 kilo meter dari 115 kilo meter panjang jalan lingkar Wawonii.
“Insya Allah pengaspalan jalan lingkar Wawonii bisa tuntas sebelum deadline waktu RPJMD Konkep, yakni tahun 2026. Karena ruas jalan lingkar yang saat ini belum teraspal tersisa 20 kilo meter, dan ini yang menjadi target pengaspalan tahun ini (2024), kita doakan bersama semoga terlaksana sesuai rencana, terutama dukungan dari semua pihak termasuk masyarakat untuk membebaskan lahannya agar jalan kita bisa teraspal,” harapnya. (ain/nir)