KENDARI, BKK- Satuan pelayanan Bandara Haluoleo Kendari melalui Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) melakukan pemeriksaan kesehatan dan dokumen dua ekor burung falk yang hendak dibawa menuju ke Surabaya.
Diketahui, burung falk adalah salah satu hewan yang banyak digemari oleh pecinta hewan bersayap.
Pejabat Karantina Hewan, Akbar mengatakan, pihaknya melakukan pemeriksaan kelengkapan dokumen memastikan bahwa burung tersebut bukan burung yang dilindungi.
Kemudian, pemeriksaan fisik dilakukan untuk memastikan kondisi fisik burung tersebut sehat dan terbebas dari HPHK salah satunya adalah virus Avian Influenza (AI)
“Jadi, sebelum berangkat kami pastikan dulu kelengkapan dokumen dan pemeriksaan kesehatan, fisik burung tersebut,” terang Akbar, Selasa (30/1).
Selanjutnya, kata Akbar, setelah dilakukan pemeriksaan, dokumen lengkap, kondisi burung falk keadaan sehat maka petugas karantina menerbitkan Sertifikat Kesehatan Hewan (KH 11) sebagai penjamin burung falk untuk dilalulintaskan menuju Surabaya.
“Nanti setelah di pastikan semua dokumen lengkap dan juga periksa kesehatan, barulah kami terbitkan sertifikat dan bisa menuju kota Surabaya,” pungkasnya. (m2)
