Ilustrasi. (FOTO:IST)
KENDARI, BKK- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Maritim Kendari kembali mengeluarkan peringatan dini waspada gelombang setinggi 2,5 meter (m).
Peringatan dini berlaku di Perairan Menui Kendari, Wakatobi dan Laut Banda Timur Sulawesi Tenggara (Sultra) hingga 19 Mei 2024.
Koordinator Bidang Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi Maritim Kendari Faizal Habibie mengatakan, pola angin umumnya berhembus dari Utara ke Timur dengan kecepatan berkisar antara2-15 knot.
Dimana, kecepatan angin tertinggi terjadi di wilayah Laut Banda Timur Sultra dengan kecepatan angin maksimum 25 knots.
“Kemudian tinggi gelombang 1,25 meter sampai 2,5 meter berpeluang terjadi Perairan Banggai bagian Selatan, Perairan Teluk Tolo bagian Timur, Perairan Menui Kendari bagian Timur, Perairan Baubau, Perairan Wakatobidan Laut Banda Timur Sulawesi Tenggara,” kata Faizal, Kamis (16/5).
Faizal berharap, memperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran, yakni perahu nelayan waspada dengan kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 m.
Kemudian, kapal tongkang awas dengan kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 m. Kapal feri awas kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 m.
Sementara, kapal ukuran besar seperti kapal kargo atau kapal pesiar waspada dengan kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4,0 m.
“Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar selalu waspada,” imbuh Faizal. (r4/r2)