Realisasi Penyaluran UMi dan KUR Tumbuh Positif di Sultra

  • Bagikan

Ilustrasi

KENDARI, BKK – Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Sulawesi Tenggara (Sultra) mencatat, sampai dengan 31 Mei 2024 penyaluran Usaha Mikro (UMi) dan Kredit Usaha Rakyat (KUR) di Sultra mengalami pertumbuhan positif.

Kepala Kanwil DJPb Sultra, Syarwan mengatakan, penyaluran Umi dan KUR di Sultra mengalami pertumbuhan positif, yaitu penyaluran UMi mencapai Rp13,21 miliar kepada 2.926 debitur. Sedangkan penyaluran KUR sebesar Rp1.727,06 miliar kepada 30.979 debitur.

“Pertumbuhan penyaluran UMi dan KUR jika dibandingkan dengan bulan yang sama tahun lalu, jumlah penyaluran dan debitur UMi mengalami kontraksi, dan KUR mengalami pertumbuhan positif,” ungkapnya, Jumat (28/6).

Dijelaskan, untuk penyaluran UMi dan KUR terbesar berturut-turut berada di Kabupaten Muna dan di Kabupaten Kolaka.

“Jadi, untuk penyaluran UMi dilaksanakan oleh PT Permodalan Nasional Madani (PNM) dan Pegadaian,” ujarnya.

Lanjutnya, khusus masalah KUR, penyaluran didominasi oleh sektor perdagangan besar dan eceran.

“Kami mengimbau seluruh perbankan di Sultra untuk lebih memperluas informasi terkait penyaluran KUR kepada seluruh masyarakat, salah satunya dengan memasang iklan penyaluran KUR. Hal itu dilakukan agar penyaluran KUR tersebut bisa lebih maksimal ke depannya,” tutupnya. (r5/nir)

  • Bagikan