Workshop Pertamina Patra Niaga Sulawesi terkait keselamatan operasional mobil tangki elpiji. (FOTO:IST)
KENDARI, BKK- Pertamina Patra Niaga Sulawesi menggelar workshop dengan mengangkat tema ‘Pemeliharaan dan Keselamatan Operasi Armada Mobil Tangki Elpiji’ untuk para pengusaha angkutan elpiji di area Sulselbar.
Dalam kegiatan ini Pertamina Patra Niaga Sulawesi bekerja sama dengan Kumala Group (PT Kumala Cemerlang Abadi) yang merupakan dealer dari PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI).
Melalui Hino Indonesia Academy (HIA) dari PT HMSI, para armada mobil tangki elpiji area Sulselbar diberikan pengetahuan dan keterampilan mengenai keselamatan berkendara guna mewujudkan zero accident bagi para mitra transporter.
Training Division Head HMSI, Pieter Andre, mengungkapkan dukungannya atas kegiatan workshop yang dilaksanakan oleh Pertamina Patra Niaga Sulawesi untuk para armadanya.
“Kami dari Hino Indonesia Academy sangat mendukung kegiatan ini, bagaimana kami juga bisa berkontribusi meningkatkan kesadaran dan keselamatan khususnya untuk angkutan elpiji. Kedepannya kami berharap dapat mengedukasi secara terus menerus kepada operator, pengusaha, dan driver-driver truk tangki stakeholder kami sehingga keselamatan itu bisa sama-sama kita wujudkan,” ungkapnya, Jumat (2/8).
Sementara itu, Area Manager Communication, Relation, & CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Fahrougi Andriani Sumampouw mengatakan Pertamina Patra Niaga sebagai operator pelaksana teknis pendistribusian elpiji berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 104 Tahun 2007, berkomitmen untuk memastikan proses distribusi elpiji yang aman dan sesuai standar, sehingga elpiji dapat tersedia di seluruh wilayah Indonesia dengan mutu tetap terjaga untuk digunakan oleh Masyarakat.
“Bagi Pertamina, prioritas utama kami adalah kualitas produk dan keselamatan karyawan dan mitra kami dalam setiap operasi distribusi energi. Melalui kolaborasi ini, kami berharap dapat meningkatkan standar keselamatan armada mobil tangki elpiji dan meminimalisir risiko yang mungkin terjadi selama proses pengiriman,” ujarnya.
Dijelaskan, kerja sama ini mencakup beberapa aspek penting, antara lain peningkatan teknologi keselamatan kendaraan, pelatihan pengemudi, serta pemeliharaan armada yang lebih intensif.
“Dengan menggunakan teknologi terkini dari Hino dan dukungan operasional dari Kumala Group, armada mobil tangki elpiji diharapkan dapat beroperasi dengan standar keselamatan yang lebih tinggi,” jelasnya.
Lebih lanjut Fahrougi berharap setelah pelaksanaan workshop ini penyedia transportir dapat mengetahui dan meningkatkan perawatan kendaraannya dalam pendistribusian elpiji agar lebih baik lagi dan menghindari adanya kecelakaan dijalan raya.
“Selain itu, Kolaborasi ini tidak hanya bermanfaat bagi perusahaan, tetapi juga bagi masyarakat yang dilayani. Kami yakin langkah ini akan memperkuat kepercayaan pelanggan terhadap layanan distribusi LPG kami,” tutupnya. (r5/r2)
