KENDARI, BKK- Tiga mahasiswa Jurusan Teknik Kimia Universitas Muhammadiyah Kendari (UM) Kendari memulai program magang di PT Geo Gea Laboratory, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang analisis mineral di Kota Kendari.
Program ini berlangsung selama satu setengah bulan, dimulai pada 16 Januari hingga 28 Februari 2025.
Ini menjadi langkah strategis bagi mahasiswa untuk memperdalam pengetahuan dan keterampilan di dunia industri, khususnya pada sektor pertambangan dan analisis mineral yang menjadi fokus utama PT Geo Gea Laboratory.
Perusahaan tersebut dikenal sebagai salah satu penyedia layanan analisis mineral terpercaya di Sulawesi Tenggara.
Jurusan Teknik Kimia di UM Kendari, yang baru dibuka beberapa tahun terakhir, memulai program magang ini sebagai bagian dari upaya memperkuat kurikulum berbasis praktik.
Langkah ini mencerminkan komitmen universitas untuk memberikan pengalaman langsung kepada mahasiswa di dunia kerja, terutama pada sektor-sektor yang relevan dengan bidang keilmuan mereka.
“Program magang ini adalah bagian dari upaya kami untuk mempersiapkan mahasiswa tidak hanya dari sisi teori, tetapi juga keterampilan praktis yang dibutuhkan di dunia industri. Kami berharap para mahasiswa dapat memperoleh pengalaman yang bermanfaat selama magang di PT Geo Gea Laboratory dan dapat menerapkannya dalam karier mereka kelak,” ujar Ir. Moch. Assiddieq, S.T., M.Si., Ketua Jurusan Teknik Kimia UM Kendari.
Ia menjelaskan, selama menjalani program magang, para mahasiswa akan terlibat dalam berbagai kegiatan laboratorium, seperti analisis sampel mineral, pengujian kimia, hingga pengolahan data hasil uji.
Keterlibatan langsung ini diharapkan dapat memberikan wawasan praktis yang tak hanya menunjang pengembangan kompetensi mereka, tetapi juga membuka peluang karier yang lebih luas di sektor industri pertambangan dan energi.
Ia menuturkan, Program magang ini merupakan bagian dari upaya Universitas Muhammadiyah Kendari untuk meningkatkan daya saing lulusannya.
Sebagai salah satu perguruan tinggi swasta terkemuka di Sulawesi Tenggara, UM Kendari terus berinovasi dalam menyusun kurikulum berbasis industri.
Jurusan Teknik Kimia UM Kendari menjadi salah satu contoh nyata komitmen ini. Dengan adanya program magang, mahasiswa tidak hanya mendapatkan bekal pengetahuan akademik, tetapi juga kesempatan untuk memahami langsung tantangan dan dinamika dunia kerja.
“Kami berharap program magang ini menjadi pintu pembuka bagi mahasiswa Teknik Kimia untuk mengenal lebih jauh dunia industri dan mempersiapkan diri menghadapi persaingan global di masa depan,” tambah Moch. Assiddieq.
Program ini diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi pengembangan kerjasama antara UM Kendari dan berbagai industri di bidang pertambangan dan energi. Selain itu, pengalaman langsung. (din/r2)
