KENDARI, BKK- Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari mendukung program swasembada pangan Presiden RI Prabowo Subianto, mewujudkan penanaman jagung 1 juta hektare.
Berkolaborasi dengan Kepolisian Resor (Polres) Kendari, Pemkot bakal menanam jagung di lahan seluas 230 hektare di Kota Kendari.
Mengawali program tanam serentak se-Indonesia, Pemkot Kendari bersama Polresta memulai penanaman di lahan seluas 6 hektare yang telah disiapkan.
Asisten I Pemkot Kendari Amir Hasan menjelaskan, lahan seluas 230 hektare yang disiapkan tersebar di 11 kecamatan dan akan diolah secara bertahap oleh petani di wilayah masing-masing.
“Untuk pasarnya saya kira beberapa tempat seperti Lapas kemarin saat panen jagung masyarakat datang berbondong-bondong beli jagung disana karena kebutuhan masyarakat cukup besar,” jelas Amir Hasan usai menanam jagung bersama Kapolresta Kendari dan Forkopimda, Selasa (22/1).
Amir Hasan menjelaskan, aktivitas kali ini sebagai rangkaian pemanfaatan lahan produktif dan lahan kering yang menyasar pada wilayah perkebunan, lahan-lahan tidur.
Sebagaimana program yang telah dilaksanakan Pemerintah Kota Kendari melalui Dinas Pertanian, yakni Gerak Tangkas (gerakan tanam manfaatkan pekarangan dan lahan kosong).
“Ini juga masih dalam rangkaian pemanfaatan lahan produktif yang sudah dilakukan Dinas Pertanian, yang memanfaatkan lahan kosong atau pekarangan dan lahan tidur di Kota Kendari,”lanjutnya.
Sementara itu, Kapolresta Kendari Kombespol Eko Widiantoro menjelaskan, upaya yang mereka lakukan ini merupakan tindak lanjut program Presiden Prabowo, kemudian ditindak lanjuti Menteri Pertanian bersama Kapolri.
“Jadi, untuk lahan-lahan yang telah dipilih dan dipersiapkan dengan matang dan ada kerjasama yang erat antara polisi, pemerintah daerah dan instansi terkait, pihak swasta dan petani setempat kami manfaatkan,”terang Eko Widiantoro.
Pihaknya, juga sudah koordinasi dengan dinas pertanian untuk petani yang kesulitan bibit ini yang harus didorong agar sukses dalam program penanaman tersebut.
Kapolres berharap kegiatan ini terus berlanjut secara simultan untuk meningkatkan produksi jagung di Sultra dan Kota Kendari khususnya, sehingga dapat menyukseskan dan mempercepat program swasembada pangan.
“Semoga dengan adanya gerakan ini, yang didukung oleh semua pihak dapat
menyukseskan dan mempercepat program swasembada pangan,”pungkasnya. (m2/c/r2)
