Jelang Pelantikan, Bupati dan Wakil Bupati Butur Terpilih Ikuti Gladi Kotor di Monas

  • Bagikan
Bupati dan Wakil Bupati Butur terpilih, Afirudin Mathara-Rahman mengikuti gladi kotor tahapan pelantikan.

BURANGA, BKK – Dua hari sebelum pelantikan serentak, seluruh kepala daerah terpilih dikumpulkan di pelataran Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Selasa (18/2). Berkumpulnya para pemimpin daerah tersebut untuk melakukan gladi kotor.

Tak terkecuali, Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Buton Utara (Butur) terpilih, Afirudin Mathara dan Rahman yang turut hadir sekaligus berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. Gladi kotor ini merupakan bagian dari tahapan pelantikan kepala daerah dan wakil kepala daerah serentak.

Gladi kotor yang digelar di Monas diikuti sekitar 1.500 peserta, terdiri dari 481 pasangan kepala daerah dan wakilnya. Para peserta ditempatkan dalam satu area sepanjang sekitar 300 meter yang telah disiapkan panitia dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia.

Pada sesi gladi tersebut, peserta terlebih dahulu mendapatkan pengarahan dari panitia. Selain itu, mereka juga mengikuti senam ringan di bangsal yang bertujuan untuk melemaskan otot-otot tubuh yang tegang. Setelah itu, kegiatan dilanjutkan dengan latihan baris berbaris di depan bangsal.

Selama latihan baris berbaris, panitia membagi peserta ke dalam peleton, masing-masing terdiri dari 30 orang atau lebih. Setiap peleton berisi pasangan bupati/wali kota dan wakilnya. Setelah sesi baris berbaris selesai, para peserta kembali ke tempat duduk mereka untuk beristirahat sejenak sambil menikmati snek yang telah disediakan panitia.

Kemudian, dilanjutkan dengan pengarahan mengenai tata cara baris berbaris yang benar, diikuti dengan evaluasi gerakan dari setiap peserta.

Seluruh kepala daerah dan wakilnya mengikuti latihan dengan serius. Hal ini memudahkan panitia dalam memberikan arahan tanpa hambatan. Rangkaian kegiatan gladi kotor ini ditutup dengan pawai panjang (long march) yang diiringi oleh drum band dari siswa-siswi STPDN, mengelilingi seputaran bangsal depan Monas.

Setelah dilakukan gladi kotor, tepatnya Rabu, 19 Februari 2025, akan dilaksanakan gladi bersih yang direncanakan berlangsung lebih ketat, dengan harapan agar proses pelantikan berjalan tertib, lancar, dan menghasilkan hasil yang memuaskan sesuai harapan bersama.

Sehari sebelumnya, Afirudin Mathara – Rahman mengikuti rangkaian pemeriksaan kesehatan. Giat tersebut merupakan salah satu persyaratan untuk mengikuti pelantikan bupati/walikota serentak di Istana Negara Kepresidenan.

Pemeriksaan dipusatkan di gedung F Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia pada Senin, 17 Februari 2025.

Berdasarkan rilis Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Butur dijelaskan, sebelum melakukan pemeriksaan, seluruh bupati dan wakil bupati terpilih mengikuti tahapan registrasi di gedung C sekitar pukul 13.30 WIB.

“Pemeriksaan kesehatan meliputi jasmani dan rohoni. Bupati dan Wakil Bupati menjalani pemeriksaan masing-masing sekitar satu jam. Setelah selesai, langsung dipersilakan keluar melalui pintu belakang Kantor Kemendagri,” tutur Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Butur, Sartono. (dar/nir)

  • Bagikan