KENDARI, BKK – Ketua Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Institut Karate-Do Indonesia (INKAI) Sulawesi Tenggara (Sultra), Lukman Abunawas, meresmikan dan membuka latihan perdana Dojo INKAI Perjuangan AJA (Andi Jayadi Akbar) yang terletak di Jalan Mekar Baru, Kelurahan Kadia, Kota Kendari, pada Selasa (25/2).
Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Ketua Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Sultra yang juga Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sultra, La Ode Daerah Hidayat, Wakil Sekretaris Umum KONI Sultra, Amril Sabara, serta para sensei dan sinpai.
Lukman Abunawas mengungkapkan apresiasi dan ucapan terima kasih atas dibangunnya Dojo INKAI Perjuangan AJA yang menjadi pusat latihan perdana INKAI di Sultra.
“Saya berharap melalui dojo ini, kita tidak hanya bisa meningkatkan prestasi, tetapi juga dapat memperkenalkan karate hingga tingkat kelurahan dan desa. Karate bukan hanya soal kekuatan fisik, tapi juga bagaimana kita menguasai diri dan mengendalikan emosi,” katanya dalam sambutannya.
Ia juga menyampaikan tiga pesan penting dalam sambutannya: pertama, mempererat persatuan dan kesatuan antar atlit karateka; kedua, mendorong prestasi hingga tingkat nasional dan internasional; dan ketiga, meminta seluruh pengurus INKAI di kecamatan dan kabupaten/kota untuk rutin berkoordinasi dalam mengurus organisasi dan kebersamaan dengan pemerintah daerah.
“Peresmian DOJO INKAI Perjuangan AJA ini menandai perkembangan penting bagi karate di Sultra, di mana dojo ini baru sebulan dibangun dan Alhamdulillah hari ini tanggal 25 Februari kita sudah resmikan dan atlet yang latihan disini kurang lebih ada 50 atlet karateka,” ucapnya.
Pria dengan sapaan LA ini berharap kepada para dojo karateka untuk berkoordinasi dengan Kadispora setiap pemda selaku pembina olahraga yang telah memberikan motivasi dan juga supor dana anggaran.
“Dengan dojo ini maka pusat latihan karateka kedepan menjadikan atlet yang berprestasi karena untuk meraih prestasi latihan intinya yakni bagaimana besiknyabaik dan mentalnya terukur sehingga dojo khusus pembinaan untuk mencapai prestasi,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua FORKI Sultra, La Ode Daerah Hidayat, juga memberikan dukungan penuh terhadap pembukaan dojo ini.
“Kami sangat mengapresiasi peresmian dojo ini karena akan sangat membantu dalam mengembangkan olahraga karate di Sultra. Semoga dojo ini bisa menjadi tempat lahirnya prestasi karateka Sultra yang berkompetisi hingga tingkat nasional dan internasional,” tuturnya.
Dikatakan, selaku pemerintah pihaknya memberikan dukungan penuh dalam hal kemajuan olahraga di Sultra.
“Kami berharap DOJO yang INKAI sudah dirikan ini disebarluaskan. Mudah-mudahan sinpai dan sensei yang lain bisa kembangkan,” jelasnya.
Wakil Sekretaris Umum KONI Sultra, Amril Sabara, menambahkan bahwa KONI sangat mendukung keberadaan dojo ini.
“Kami sangat mengapresiasi kehadiran dojo pertama di Sulawesi Tenggara dan InsyaAllah KONI juga membuat dojo beladiri khususnya cabang olahraga karate. Karena itu salah satu olahraga unggulan di Sulawesi Tenggara. Semoga ini dapat melahirkan prestasi di tingkat nasional dan internasional,” ujarnya.
Dengan dibukanya Dojo INKAI Perjuangan AJA, diharapkan karate di Sultra dapat berkembang lebih pesat, baik dari segi prestasi maupun pengembangan karakter atletnya. (r4/c/r2)
