BAUBAU, BKK – Pelaksana harian (Plh) Sekretaris Kota (Sekot) Baubau Abdul Karim resmi melepas tim dakwah Ramadan Kota Baubau 1446 H/2025 Masehi, dalam sebuah acara di Aula Kantor Wali Kota Baubau, Jumat (28/2).
Dalam arahannya, Abdul Karim menekankan pentingnya peran tim dakwah dalam memberikan pencerahan keagamaan kepada masyarakat selama bulan suci Ramadan.
Dia berharap para dai yang bertugas dapat menyampaikan pesan-pesan keislaman dengan baik, sehingga jemaah semakin memahami dan mengamalkan ajaran agama dalam kehidupan sehari-hari.
“Apa yang dilakukan oleh tim dakwah ini tentu bernilai ibadah. Insya Allah, semua usaha yang dikerahkan dalam melaksanakan tugas ini akan mendapat pahala yang berlipat ganda dari Allah SWT,” ujar Abdul Karim.
Abdul Karim menyampaikan bahwa pelepasan tim dakwah menjelang bulan Ramadan merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahun oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Baubau.
Secara seremonial, lanjutnya, pelepasan ini biasanya dipimpin oleh kepala daerah. Namun, karena Wali Kota dan Wakil Wali Kota saat ini sedang berada di luar daerah, maka tugas tersebut dipercayakan kepadanya sebagai Plh Sekot Baubau.
“Meskipun tidak dilakukan langsung oleh Wali Kota dan Wakil Wali Kota, pelepasan ini tetap memiliki makna yang sama, yakni sebagai bentuk dukungan penuh dari pemerintah terhadap tugas dan tanggung jawab tim dakwah dalam menyebarkan nilai-nilai keislaman di tengah masyarakat,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Abdul Karim juga memberikan informasi terkait keberadaan Wali Kota Baubau, H. Yusran Fahim, SE, dan Wakil Wali Kota Baubau, Ir. H. Wa Ode Hamsinah Bolu, M.Sc. Setelah resmi dilantik pada 20 Februari 2025, Wali Kota Yusran Fahim saat ini sedang mengikuti pembekalan di Akademi Militer Magelang, yang berakhir pada 28 Februari 2025.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Baubau, H. Wa Ode Hamsinah Bolu, M.Sc, juga masih berada di luar daerah untuk menjalankan tugas resmi.
Setelah menyelesaikan pembekalan, keduanya dijadwalkan menghadiri acara serah terima jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara di Kendari pada 3 Maret 2025. Kepulangan mereka ke Baubau masih bersifat tentatif, menyesuaikan agenda pemerintahan yang ada.
Pemkot Baubau telah mempersiapkan acara penyambutan bagi Wali Kota dan Wakil Wali Kota setelah mereka menyelesaikan tugas di luar daerah. Abdul Karim menyampaikan bahwa masyarakat Kota Baubau dipersilakan untuk menghadiri acara tersebut, sebagai bentuk kebersamaan dan dukungan terhadap kepemimpinan yang baru.
“Wali Kota dan Wakil Wali Kota Baubau kini menjadi bagian dari masyarakat. Oleh karena itu, kami mengajak seluruh warga untuk bersama-sama mendukung visi dan misi kepemimpinan mereka dalam membangun Kota Baubau yang lebih baik ke depan,” tutup Abdul Karim. (cr1/c/nir)