Sairman Minta Bupati Butur Atasi Krisis Listrik dan Jaringan Telekomunikasi di Desa Koepisino dan Langere

  • Bagikan
Anggota DPRD Butur Muh Sairman Sahadia.

BURANGA, BKK- Saat ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buton Utara (Butur) melalui kepemimpinan Bupati Afirudin dan Wakil Bupati Rahman sedang dalam proses penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah( RKPD), sebagai akumulasi program dan usulan yang berasal dari proses Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) dari tingkat desa hingga tingkat kabupaten.Tentu saja sebagai terjemahan dari pelaksanaan janji-janji kampanye serta visi misi, maka pemerintahan baru ini juga akan menyusun dokumen RPJMD-nya sebagai landasan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan selama 5 tahun kedepan.Berdasarkan hal tersebut, salah satu Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Butur, Muh Sairman Sahadia melalui pesan elektroniknya, Jumat (18/4) mengatakan, dirinya mendukung pemerintahan Butur saat ini, dalam mewujudkan visi misi bupati dan wakil bupati.”Sejalan dengan itu, maka tidaklah berlebihan sebagai wakil rakyat dalam bermitra dengan pemkab mengingatkan dan memberikan dukungan atas orientasi Bupati Afirudin dan wakilnya Rahman dalam membangun daerah ini,” kata Muh Sairman Sahadia.Lebih lanjut, Sairman sapaan akrab Muh Sairman Sahadia ini mengungkapkan, apresiasi kepada pemkab melalui wakil bupati yang telah mengunjungi Desa Koepisino beberapa waktu lalu.Menurutnya, dengan kunjungan tersebut, pemerintah bisa mengetahui langsung kondisi yang dialami masyarakat di desa itu, yang bisa dikatakan tidak begitu merasakan adanya hasil pembangunan selama Butur mekar dari Kabupaten Muna 2007 silam.”Untuk itu, saya meminta kepada Bupati dan Wakil Bupati Butur saat ini, bahwa pemerintah lebih bisa memberikan perhatian serius terhadap desa itu,” pintanya.Politikus PKS ini meminta kepada bupati dan wakil bupati dalam program kerjanya, agar dapat mengalokasikan pembangunan jaringan listrik dan jaringan telekomunikasi yang selama ini sangat dibutuhkan masyarakat.”Sebagai anggota DPRD, saya tentu berharap, di bawah kepemimpinan Afirudin dan Rahman dapat memberikan dampak kesejehteraan kepada masyarakat secara umum, dan secara khusus Desa Koepisino yang saat ini krisis listrik,” harapnya.Anggota Komisi I DPRD Butur ini menerangkan, jika periode pemerintahan sebelumnya telah memprogramkan jembatan Langere dan Koepisino yang tidak tuntas, maka pemerintah saat ini sebaiknya menggantikan dengan pengadaan sarana penerangan, yakni tersambungnya jaringan listrik dari Langere ke Desa Koepisino. Termasuk juga, sambung Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Butur ini, beberapa wilayah vital di Butur yang belum ada akses jaringan telekomunikasi, diantaranya ibu kota Kecamatan Kambowa di Kelurahan Kambowa dan ibu kota Kecamatan Kulisusu Barat di Lambale Raya, serta titik lain yg tentu pemerintah sudah memiliki datanya melalui Dinas Kominfo. Semuanya membutuhkan kesungguh-sungguhan pemerintah. “Saya percaya Afirudin dan Rahman memiliki naluri membangun, sehingga hal ini akan secepatnya ditindak lanjuti. Semoga,” pungkas dia. (dar/nir)

  • Bagikan