BAUBAU, BKK – Wali Kota Baubau, H Yusran Fahim, SE, secara resmi melaunching Koperasi Merah Putih se-Kota Baubau yang dilangsungkan di Kelurahan Ngkari-Ngkari, Kecamatan Bungi, Senin (21/07).
Launching tersebut menjadi bagian dari peluncuran nasional 80.000 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih oleh Presiden Republik Indonesia.
Peluncuran koperasi tersebut mencakup 43 kelurahan di seluruh wilayah Kota Baubau, sebagai bentuk implementasi dari Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025.
Koperasi Kelurahan Merah Putih ditujukan untuk memperkuat ketahanan pangan, menekan angka kemiskinan dan inflasi, memberantas praktik tengkulak, memperpendek rantai distribusi, hingga mengendalikan harga di tingkat konsumen.
Dalam sambutannya, H Yusran Fahim menekankan bahwa peluncuran koperasi ini menjadi titik awal dari gerakan penguatan ekonomi nasional, yang dimulai dari desa dan kelurahan.
Ia menyebut, selama ini potensi ekonomi desa dan kelurahan belum dikelola secara optimal.
“Pemilihan Kelurahan Ngkari-Ngkari sebagai lokasi launching bukan tanpa alasan. Wilayah ini merupakan simbol keragaman yang mempersatukan serta mencerminkan ketahanan pangan Kota Baubau,” jelasnya.
Wali Kota juga optimistis Baubau mampu mendukung Program Nasional Makan Bergizi Gratis. Hal ini didasari oleh potensi besar di sektor pertanian dan pangan yang dimiliki, ditambah posisi strategis Baubau sebagai daerah penyangga bagi wilayah sekitar.
“Semua ini adalah peluang pasar yang harus kita kelola dengan baik. Koperasi Merah Putih harus menjadi ujung tombak ekonomi kerakyatan. Saya harap seluruh pengurus dan pengawas koperasi mampu memetakan potensi ekonomi kelurahan secara tepat, untuk meningkatkan kesejahteraan anggota dan masyarakat luas,” tegasnya.
Kegiatan ini turut dihadiri para camat, lurah, pengurus koperasi, serta tokoh masyarakat setempat, dan menjadi penanda komitmen Kota Baubau dalam mendukung program nasional menuju kemandirian ekonomi berbasis masyarakat. (cr1/c/nir)
