KENDARI, BKK- Sebanyak 373 peserta mengikuti Ujian Mandiri Lokal (UML) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari, di Laboratorium Komputer, sejak 28– 30 Juli 2025 mendatang.
UML merupakan tahap seleksi terakhir setelah jalur nasional SPAN-PTKIN dan UM-PTKIN, yang diselenggarakan secara mandiri oleh kampus untuk memberikan kesempatan lebih luas kepada calon mahasiswa.
Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga, Dr Jumarddin La Fua, M.Si., dalam sambutannya menegaskan bahwa UML bukan sekadar tes masuk, tetapi merupakan bagian dari proses seleksi awal untuk menjaring mahasiswa yang unggul dan berintegritas.
“Seleksi ini menjadi bagian dari upaya menciptakan proses penerimaan mahasiswa yang akuntabel, objektif, dan transparan. Kami terus berkomitmen menjaga mutu proses akademik, mulai dari penerimaan hingga kelulusan,” ujarnya.
Lebih lanjut Dr Jumardin juga menekankan pentingnya ketelitian dan kejujuran peserta selama mengikuti ujian.
“Harapan kami, seluruh peserta bisa membaca soal ujian dengan sebaik-baiknya. Perhatikan waktu dan tanggal pelaksanaan ujian agar tidak terlewat. Pahami pertanyaannya sebelum menjawab, dan ikuti proses ini dengan jujur. Kami ingin kalian lulus bukan hanya karena nilai, tetapi karena kesiapan menjadi mahasiswa IAIN Kendari,” tambahnya.
UML turut dipantau sejumlah jajaran pimpinan, diantaranya Wakil Rektor III, Kepala Biro AUAK, Kepala Bagian Umum dan Layanan Akademik, Kepala Sub Bagian Akademik dan Kemahasiswaan, Kepala UPT TIPD, serta para pengawas ruang.
Kehadiran para pimpinan menunjukkan komitmen institusi untuk memastikan proses seleksi berlangsung transparan, tertib, dan memberikan pelayanan terbaik bagi peserta. (din/r2)