Perdana Ikuti Wisuda, Rektor Prof Armid Harap Wisudawan UHO Jadi Pelopor Perubahan Positif

  • Bagikan
Rektor UHO, Prof. Dr. Ir. Armid, S.Si., M.Si., M.Sc., D.Sc

KENDARI, BKK – Rektor Universitas Halu Oleo (UHO) mengikuti Rapat Senat Terbuka Perdana dalam rangka Wisuda Program Doktor XLIV, Magister LXXIII, Profesi Dokter LI, dan Sarjana CVI Periode April-Juli 2025, bertempat di Auditorium Mokodompit UHO, sejak 5-6 Agustus 2025.

Wisuda kali ini, UHO kembali menelorkan 1.902 wisudawan dan wisudawati yang terbagi dalam dua gelombang. Gelombang pertama sebanyak 954 lulusan dari 7 Fakultas dan Pascasarjana mengikuti prosesi kelulusan. Sedangkan gelombang kedua sebanyak 948 lulusan akan diwisuda.

Dalam sambutannya, Rektor UHO, Prof. Dr. Armid, M.Si menyampaikan apresiasi dan pesan mendalam kepada para lulusan, yang menurutnya adalah generasi pejuang ilmu di tengah tantangan zaman yang semakin kompleks.

“Dengan gelar akademik yang berhasil disandang, kami berharap seluruh lulusan UHO mampu menjadi pelopor perubahan positif di masyarakat, dengan tetap menjunjung nilai-nilai luhur ilmu pengetahuan,” ungkapnya.

Wisuda kali ini mencatatkan Ketut Widiantari dari Program Studi PGSD, FKIP sebagai lulusan terbaik tingkat universitas dengan IPK 3,89 dan lama studi 4 tahun. Selain itu, beberapa nama mencuat sebagai lulusan terbaik dari masing-masing fakultas dan program studi.

Prof. Armid menegaskan bahwa wisuda bukanlah akhir dari proses belajar, tetapi titik awal untuk mengamalkan ilmu di dunia nyata.

“Ilmu yang diperoleh di kampus harus menjadi bekal untuk membantu menyelesaikan persoalan sosial, ekonomi, dan kemanusiaan. Gunakan ilmu untuk berkompetisi di dunia kerja dan menghadapi perubahan yang begitu cepat,” tegasnya.

Lebih lanjut, ia juga menekankan pentingnya kesiapan mental, integritas, dan semangat belajar sepanjang hayat sebagai modal penting menghadapi tantangan global.

Rektor juga mengajak para lulusan untuk aktif dalam program Tracer Study Alumni melalui laman tracer.uho.ac.id. Partisipasi alumni sangat krusial untuk mengukur tingkat ketercapaian kompetensi lulusan dan keterserapan di dunia kerja.

“Tracer study merupakan indikator penting dalam akreditasi perguruan tinggi. Dukungan alumni akan membawa UHO lebih maju dan responsif terhadap kebutuhan dunia kerja,” pungkasnya.

Dengan wisuda ini, UHO kembali meneguhkan perannya sebagai perguruan tinggi unggul di kawasan timur Indonesia, yang terus mencetak sumber daya manusia berkualitas, kompetitif, dan berkarakter. (din/nir)

  • Bagikan