Pemkab Muna Ancam Tunda Sertifikasi kepada Guru yang Belum Vaksinasi Tahap Kedua

  • Bagikan

Ashar Dulu.

RAHA, BKK- Pemerintah Kabupaten (Pemkba) Muna meminta seluruh guru SD-SMP untuk seger melakukan vaksinasi tahap kedua. Jika tidak, para guru jangan berharap mendapatkan sertifikasi tahun ini.

“Jadi, bukan tidak terima sertifikasi, tapi penginputan sertifikasi mereka kita tunda. Tapi bagi guru yang sudah vaksin lengkap (tahap pertama dan kedua), kita langsung input sertifikasinya,” ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Muna Ashar Dulu, Minggu (30/1).

Dibeberkan, pihaknya juga telah mengeluarkan surat edaran keseluruh sekolah di Kabupaten Muna agar para guru segera melakukan vaksin tahap pertama dan kedua.

“Konsekwensinya jika tidak vaksin hingga tahap kedua maka sertifikasi para guru ditunda untuk diinput. Otomatis para guru itu tidak bisa menerima sertifikasi mereka tahun ini,” tandas Ashar.

Ashar menegaskan, penekanan agar para guru segela lakukan vaksin lengkap sesuai pentujuk Perpres tentang vaksin, Intruksi Mendagri, SKB bersama 4 menteri, dan SK Gubernur Sultra.

“Tidak ada pemaksaan, tapi sudah sesuai regulasi yang ada. Para guru bisa melakukan proses belajar mengajar jika gurunya sudah divaksin tahap pertama dan kedua,” katanya.

Ashar mengungkapkan, guru SD-SMP di Muna berjumlah 3.600 orang. Yang sudah vaksin tahap pertama 74%. Sedangkan yang vaksin tahap kedua baru mencapai 65%.

“Kita harap dalam waktu dekat ini semua guru di Muna sudah divaksin baik tahap 1 dan 2. Terlebih saat surat edaran kami keluarkan ke semua sekolah,” pungkasnya. (tri/man)

  • Bagikan