Sepanjang Januari 2022, KPP Kendari Tangani 4 Kecekaan Laut: 24 Selamat dan 1 Meninggal

  • Bagikan

Tim SAR KPP Kendari mengevakuasi korban kecelakaan laut. (FOTO:IST)

KENDARI, BKK- Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) atau Basarnas Kendari menangani empat kecelekaan laut (lakalaut) yang terjadi di Perairan Sulawesi Tenggara (Sultra) Sepanjang Januari 2022.Dari 4 kejadian tersebut, 24 orang korban selamat dan 1 orang meninggal dunia.

Pejabat Hubungan Masyarakat (Humas) KPP Kendari Wahyudi membeberkan, kejadian lakalaut pertama terjadi di Perairan antara Pulau Wawonii dan Pulau Buton pada Rabu (9/1).

Sebuah kapal dengan 12 orang penumpang mengalami mati mesin di perairan tersebut.

“Semua korban dalam kondisi selamat. Tim rescue yang menerima informasi langsung melakukan evakuasi kapal tersebut,” beber Wahyudi saat ditemui di kantornya, Rabu (2/2).

Lakalaut kedua terjadi di antara Perairan Pulau Hari dan Tanjung Tiram Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) pada Senin (10/1). Seorang nelayan bernama Nasir Kambewa (50) warga Desa Tanjung Tiram Konsel, dilaporkan hilang saat memancing disekitar perairan tersebut.

“Perahu milik korban ditemukan nelayan lain dalam kondisi terbalik. Korban dilaporkan hilang tenggelam. Setelah empat hari pencarian, korban ini ditemukan meninggal dunia,” terang pria yang beken disapa Yudi ini.

Lakalaut ketiga terjadi pada Rabu (16/1), KPP Kendari menerima informasi 1 unit longboat dengan tujuh orang penumpang mengalami mati mesin di sekitar Perairan Saponda Laut.

“Sekitar pukul 09.00 Wita, tim rescue menemukan lonboat tersebut dekat Pulau Bokori. Longboat tersebut dapat berjalan lambat menggunakan mesin cadangan, tim rescue memutuskan mendampingi longboat tersebut berlayar hingga tiba di Talia Bungkutoko Kendari. Seluruh korban dalam keadaan selamat,” ujar Wahyudi.

Tiga hari berselang, tepatnya pada Sabtu (19/1), KPP Kendari kembali menerima informasi terjadi lakalaut yakni 1 buah longboat dengan penumpang lima orang terbalik di sekitar Perairan Totobo Kecamatan Pomalaa Kabupaten Kolaka.

“Tim rescue langsung melakukan pertolongan, dua orang penumpang yang masih bertahan di longboat dievakuasi dalam keadaan selamat. Sementara tiga orang korban saat kejadian berenang menuju daratan dalam kondisi selamat,” pungkasnya. (cr2/man)

  • Bagikan