Bupati Konsel Apresiasi Masyarakat Desa Tambosupa Telah Sukseskan Lomba Desa

  • Bagikan
Suasana penilaian Desa Tambosupa oleh tim penilai lomba desa tingkat provinsi.

ANDOOLO, BKK – Bupati Konawe Selatan (Konsel) Surunuddin Dangga mengapresiasi masyarakat Desa Tambosupa, Kecamatan Moramo yang telah mendukung dan menyukseskan lomba desa dan kelurahan tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Dimana Desa Tambosupa merupakan desa yang mewakili Konsel ajang lomba desa dan kelurahan tingkat provinsi.

Pada Selasa (5/7), Tim Penilai Lomba Desa dan Kelurahan Provinsi Sultra yang diketuai Syaifullah melakukan penilaian di Desa Tambosupa.

Kegiatan tersebut dihadiri Bupati Konsel Surunuddin Dangga, Ketua Tim Penggerak PKK Konsel Hj Nurlin Surunuddin, Wakil Ketua I DPRD Konsel Armal, Pj Sekab Konsel Siti Chadidjah, Kepala DPMD Konsel Annas Mas’ud, dan sejumlah pejabat eselon II tokoh masyarakat dan forkopimda.

Dalam sambutannya, orang nomor 1 di Konsel mengatakan, kegiatan inilah hasil dari desa maju, dimana peran serta masyarakat yang begitu antusias.

Untuk itu, dia mengapreasiasi masyarakat Desa Tambosupa yang telah bahu-membahu menyukseskan lomba desa dan kelurahan tingkat provinsi ini.

“Ini merupakan kerja keras semua masyarakat Desa Tambosupa, dan selaku pemkab kami mengapresiasi antusias masyarakat. Semoga kerja keras ini menjadikan Desa Tambosupa menjadi juara pada lomba desa dan kelurahan tingkat provinsi,” tutur pasangan Rasyid itu.

Ia mengatakan, konsep desa maju bagaimana mendorong potensi desa berkembang, bukan saja dari segi ekonomi tetapi budaya dan akhlak.

“Semoga menjadi spirit desa lain. Karena modal kita persatuan dan kesatuan. Mendorong desa digital untuk menjual potensi wilayah kita secara online,” papar bupati 2 periode itu.

Sementara itu, Ketua Tim Penilai Lomba Desa dan Kelurahan Provinsi Sultra Syaifullah mengaku, Desa Tambosupa Konsel merupakan daerah kelima kabupaten/kota yang telah dinilai.

“Desa Tambosupa bisa menggoyang piala. Penyajian datanya lengkap,” ujar Syaifullah.

Syaifullah mencatat, dari 336 desa di Konsel, 228 desa diantaranya sudah dapat diakses secara online.

“Sisa 48 desa yang belum aktif prodeskelnya. Artinya, sudah mencapai 80%. Kelurahan sudah 33%, sudah 5 kelurahan dari 15 kelurahan. Kita harapkan di 2024 semua desa di Konsel prodeskel-nya update 100%. Dan tidak ada lagi penyajian data secara manual,” imbuhnya. (ril/nir)

  • Bagikan