Ribuan Warga Sultra Suarakan Ganjar Pranowo Presiden 2024

  • Bagikan
Deklarasi Ganjar Pranowo Presiden 2024 dihadiri ribuan warga dari berbagai desa pada 17 kabupaten/kota di Sultra. (FOTO:IST)

KENDARI, BKK- Sorakan Ganjar Pranowo Presiden 2024 memekik dalam deklarasi yang digelar di Pantai Nambo Kota Kendari, Rabu (20/7).

Deklarasi yang diinisiasi relawan Des Ganjar atau Desa untuk Ganjar ini dihadiri ribuan masyarakat dari berbagai desa pada 17 kabupaten/kota di Sulawesi Tenggara (Sultra).

Ketua Des Ganjar Sultra Ali Basa menyebut, tidak kurang dari 2.500 orang hadir dalam kegiatan tersebut. Mereka berkumpul menyuarakan harapan agar Indonesia semakin maju di bawah kepemimpinan figur yang memang terbukti peduli pada masyarakat desa.

“Peserta yang hadir merupakan masyarakat desa dari 17 kabupaten/kota yang disatukan aspirasi memajukan Indonesia melalui kepemimpinan figur Ganjar Pranowo yang merakyat, memahami betul persoalan desa, tetapi juga tegas dalam memimpin,” ujarnya.

Ali Basa menuturkan, kegiatan ini sengaja diadakan di Kota Kendari, untuk memudahkan para relawan Des Ganjar datang dari segala penjuru.

“Des Ganjar muncul dari akar rumput pedesaan karena kehidupan masyarakat memang lebih banyak terkonsentrasi di desa,” katanya.

Ali Basa menyebut, Indonesia memiliki 74 ribu desa dengan keberagaman dan membutuhkan perhatian dari pemimpin nasional. Sejumlah aspek yang perlu ditumbuhkan di antaranya ekonomi, budaya, dan sumber daya manusia (SDM).

“Kita mengenal sosok Ganjar sejak di DPR RI, sangat peduli dengan perbaikan kehidupan pedesaan. Antara lain dengan menggolkan Undang-Undang Desa,” ucapnya.

Menurut dia, jika Ganjar menjadi presiden maka diyakini akan membangun sinergi dan fokus mengarahkan perhatiannya, bukan hanya ke masyarakat kota, tetapi juga kepada masyarakat desa.

Ali Basa optimistis Ganjar dapat membawa perubahan signifikan bagi masyarakat mulai dari tingkat desa hingga kota di seluruh Indonesia. Hal ini telah terbukti atas keberhasilan Ganjar selama di DPR RI hingga kini menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah (Jateng).

“Kami melihat keberhasilan beliau memimpin Jateng. Beliau sangat dekat dengan rakyat paling bawah, memahami persoalan, dan juga mengerti bagaimana meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” katanya.

Ali Basa menyampaikan, Des Ganjar Sultra sebagai wadah warga desa akan terus menyosialisasikan dan mendukung Ganjar hingga ke pelosok daerah. Dengan begitu, aspirasi Ganjar Pranowo Presiden 2024 dapat terwujud.

“Insya Allah perjuangan bersama ini dapat terkabul, bahwa titik perhatian pembangunan itu harus diawali dengan bagaimana mendorong pertumbuhan ekonomi di desa. Desa merupakan miniatur bangsa, dan dari desa lah muncul semua aspek kebudayaan dan ekonomi yang harus ditumbuh-kembangkan, sehingga muncul kekuatan dalam rangka mempertahankan ketahanan nasional,” tuturnya.

Di tempat yang sama, Dewan Pengarah Des Ganjar Nasional, Wargiyati mengapresiasi tingginya animo masyarakat Sultra yang sangat mencintai Ganjar Pranowo. Dia berharap, aspirasi masyarakat untuk  Ganjar Pranowo Presiden 2024 dapat terwujud.

“Alhamdulillah luar biasa yang hadir hari ini melebihi ekspektasi kami. Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah menyukseskan acara ini. Mudah-mudahan lancar semua demi tujuan kita satu, Indonesia sejahtera,” tuturnya.

Seorang Warga Kendari, Joko Priyono (33) mengaku, tertarik dengan figur Ganjar. Olehnya itu, ia mendukung dan selalu mengikuti perkembangan pria berambut putih tersebut melalui media massa.

Dia menilai, Ganjar sebagai pemimpin yang memiliki integritas dan bergerak atas dasar kepedulian terhadap masyarakat.

“Dalam hal ini keberadaan pak Ganjar di Jateng bisa membuat perubahan berangsur-angsur sampai saat ini. Contohnya, blusukannya yang beda dari yang lain. Beliau melakukannya bukan semata untuk kepentingan politik atau mencari apresiasi semata. Semoga pak Ganjar bisa memimpin Indonesia,” kata Joko.

Sebagai informasi, sebagai Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo berhasil menekan angka kemiskinan di 2022 dari dari 3,93 juta jiwa menjadi 3,83 juta jiwa.

Hal ini imbas dari program-program pembangunan yang langsung menyentuh masyarakat. Mulai dari bantuan rumah tak layak huni (RTLH), bantuan kepada pelaku UMKM, bantuan sarana prasarana yang menunjang munculnya ekonomi kreatif (desa wisata).

Ganjar juga tak hanya mengandalkan laporan dari bawahan, ia sering terjun langsung ke masyarakat. (nir/man)

  • Bagikan