3 Hari Dicari Tim SAR, Nelayan Hilang di Perairan Tanjung Lelemo Butur Belum Ditemukan

  • Bagikan
Pencarian Nelayan Hilang di Perairan Tanjung Lelemo Butur. (FOTO:IST)

KENDARI, BKK –  Selama tiga hari berturut-turut, tim SAR gabungan melakukan proses pencarian terhadap, LD Zaeru (58),nelayan yang hilang di Perairan Tanjung Lelemo Buton Utara (Butur). Namun, belum membuahkan hasil.

Dilaporkan, korban yang merupakan warga Desa Pebaoa Butur itu, hilang saat memancing, Minggu (31/7).

Pejabat Hubungan Masyarakat (Humas) Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari Wahyudi menuturkan, pihaknya membagi dua tim dalam pencarian di hari ketiga.

Dibeberkan, tim I menyisir di bagian Utara hingga Barat Laut dari lokasi terakhir korban diketahui dengan radius 16 nauctikal mile (NM) atau 29 kilometer (km).

Kemudian, tim II menyisir sebelah Tenggara hingga Selatan dengan radius 5 NM atau 9 km dari lokasi korban terkahir diketahui.

“Hingga memasuki hari ketiga pencarian hasil masih nihil, korban belum ditemukan,” terang Wahyudi melalui media perpesanan, Selasa (2/8).

Sebelumnya, Wahyudi mengatakan, pihaknya menerima laporan hilangnya korban dari keluarga sekira  pukul 12.00 WITa.

Kemudian, sambung dia, Tim Rescue Pos SAR Wakatobi diberangkatkan untuk melakukan pencarian.

“Pencarian telah dilakukan oleh pihak keluarga dan warga sekitar, namun hingga informasi ini diterima hasilnya nihil, korban belum ditemukan,” ujar Wahyudi.

Wahyudi menguraikan, kronologi korban hilang berawal ketika pergi memancing seorang diri menggunakan longboat pada Sabtu (30/7) sekira pukul 09.30 WITa.

Sekitar pukul 12.00 Wita, kata Wahyudi, longboat milik korban dilihat oleh pemilik kapal yang melintas dalam keadaan kosong tanpa keberadaan korban.

“Tim telah diberangkatkan melakukan penyisiran di sekitar lokasi terakhir kapal ditemukan,” ujar Wahyudi.

“Pencarian masih berlangsung. Perkembangan selanjutnya akan kami infokan,” pungkasnya. (cr2/ada)

  • Bagikan