Pemprov Ungkap Alasan Rahasiakan Nama-Nama yang Diusul sebagai Pj 3 Daerah

  • Bagikan
Muliadi. (FOTO:FAYSAL/BKK)

KENDARI, BKK- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) tetap merahasikan nama-nama yang diusulkan sebagai Penjabat (Pj) Bupati Bombana, Kolaka Utara (Kolut), dan Buton.

Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah pada Sekretariat Provinsi (Setprov) Sultra Muliadi menyampaikan, pihaknya sudah mengusulkan nama-nama Pj untuk 3 daerah tersebut. Sayang, pemprov masih tak mau mengungkap ke publik nama-nama yang diusul tersebut, dengan bebrbagai alasan.

Muliadi mengungkapkan, salah satu alasan tak mau mengungkap ke publik nama-nama yang telah diusulkan karena adanya pengalaman sebelumnya. Adalah Pj Bupati Buton Selatan (Busel) tak sesuai dengan nama yang diusul Gubernur Sultra Ali Mazi.

“Contohnya di Buton Selatan. Nayatanya bukan nama yang diusulkan gubernur yang  keluar.  Itu yang kita jaga, marwah itu. Jangan sampai lagi terjadi seperti hal itu. Tentu ini menjadi beban psikologis bagi pemprov, itu yang kita jaga,” jelas Muliadi, Selasa (9/8).

Selain itu, pemprov juga tidak mau dikatakan membohongi publik.

“Kami pun juga menjaga, nanti kita dibilang pembohongan publik. Lain kita ungkap, lain yang keluar. Itu yang kita jaga, saya ndak mau itu yang terjadi,” terang Muliadi.

Muliadi menyebut, pihaknya tak bermaksud merahasiakan nama-nama yang diusulkan sebagai Pj.

“Jadi, itu bukan dirahasian, tapi kita jaga jangan sampai yang terjadi seperti di Busel kemarin,” tnadasnya.

Muliadi menambahkan, nama-nama yang diusulkan sebagai Pj terdapat beberapa versi. Di antaranya versi pemprov dan versi DPRD masing-masing kabupaten.

“Jadi makanya saya tidak berani untuk ungkap (nama-nama) jangan sampai ada hal yang tidak ini, kembali kita yang dipersalahkan,” tuntasnya. (cr3/man)

  • Bagikan