Tanam Cabai dan Bawang Merah, Solusi Tekan Inflasi

  • Bagikan

KENDARI, BKK – Program menanam cabai dan bawang merah digalakkan pihak Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Sulawesi Tenggara (Sultra). Hal ini dilakukan sebagai salah satu solusi menekan inflasi khususnya di Kota Kendari


Kepala KPwBI Sultra Doni Septadijaya mengungkapkan, pihaknya bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari telah melakukan penanaman cabai dan bawang merah perdana, bersama kelompok tani Anoa Hidroponik di kompleks Perumahan Griya Asri Cendana Kecamatan Kambu Kelurahan Kambu.


“Jadi, langkah tersebut dilakukan untuk menekan inflasi di Kota Kendari dengan penyediaan bibit yang unggul dan berkualitas,” ungkap Doni, Sabtu (7/1).


Dijelaskan, penanaman cabai dan bawang merah merupakan inisiasi yang sudah dilakukan hampir setengah tahun lalu mulai di Kendari hingga menyebar ke kabupaten/kota lainnya. Program ini dinamai ‘Tabe di’


“Semoga kegiatan ini bisa berhasil dan dicontoh oleh daerah lain,” ucapnya.


Dirinya berharap, melalui program tersebut, inflasi tahun ini bisa stabil dibanding 2022. Pasalnya, inflasi tinggi mengakibatkan ketidakpastian ekonomi, sehingga pelaku usaha menjadi enggan melakukan kegiatannya.


Dia mengatakan, berdasarkan data badan pusat statistik (BPS), inflasi Sultra secara umum dalam posisi peringkat ke-2 tertinggi se-Indonesia dan tertinggi se-Sulawesi. Namun, tingginya bukan disebabkan tanaman pangan, tetapi angkutan udara, bahan bakar yang naik, dan lainnya.


Sementara itu, Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari Asmawa Tosepu berharap kegiatan tanam cabai dan bawang merah tersebut akan memberikan dampak terhadap penurunan inflasi ke depan. Termasuk langkah-langkah yang sudah dilakukan pihaknya dan stakeholder terkait seperti operasi pasar sampai tingkat kelurahan.


“Langkah yang dilakukan ini semoga bisa menjadi contoh bagi masyarakat yang memiliki sedikit lahan. Kemudian, tidak hanya pada penanaman perdana, tetapi secara makro bagaimana bisa mengendalikan inflasi di Kendari,” tutupnya. (r5/ada)

  • Bagikan