Disketapang Berupaya Resesi Ekonomi Tidak Terjadi di Sultra

  • Bagikan
Ari Sismanto. (FOTO: FAYSAL/BKK)

KENDARI, BKK – Dinas ketahanan Pangan (Disketapang) Sultra terus berupaya agar resesi ekonomi tidak terjadi di Bumi Anoa.

Hal ini diungkapkan Sekretaris Disketapang Sultra, Ari Sismanto, Senin (23/1). Kata dia, tahun 2023 ini, diperkirakan dunia memasuki situasi resesi ekonomi terutama di Indonesia.

Dikatakan, walaupun saat ini inflasi yang terjadi adalah harga yang diatur oleh pemerintah.

“Seperti harga tiket pesawat begitu besarnya karena naiknya avtur dan pasca kenaikan BBM (bahan bakar minyak),” ujarnya.

Dia bilang, saat ini untuk stok pangan di Sultra khususnya beras masih 103 ribu ton. Sambung Ari pada bulan Februari mendatang pihaknya mulai panen lagi.

“Dan otomatis kalau kita panen lagi jelas cadangan beras provinsi akan naik kembali dan Bulog akan menyerap hasilnya menambah stok pangan kita,” ungkapnya. (r4/nan)

  • Bagikan