Hilang, Seorang Anggota TNI Ditemukan Membusuk

  • Bagikan
Proses evakuasi korban. (FOTO:SUHARDIMAN/BKK)

Tewas Usai Alami Kecelakaan Tunggal

KENDARI, BKK – Sempat hilang kontak dengan pihak keluarga selama beberapa hari, seorang anggota TNI di Kota Kendari bernama Agustang akhirnya ditemukan, Kamis (23/2). Namun, kondisinya sudah menjadi mayat dan membusuk di dalam selokan sedalam dua meter di Jalan Brigjen M Yoenoes Kelurahan Bende Kecamatan Kadia Kota Kendari

Penemuan mayat anggota Komando Distrik Militer (Kodim) 1417 Kendari yang menjabat sebagai Babinsa Koramil 1417-13 Landono itu pun, sempat menggegerkan warga setempat.


Korban pertama kali ditemukan oleh seorang warga yang tengah membuang sampah lalu mencium aroma tak sedap.


“Begitu dipastikan ternyata jenazah dengan motor. Kita tidak merapat dulu, langsung telefon polisi,” ujar Naha, salah satu warga yang ditemui di tempat kejadian perkara (TKP).


Dari rekaman closed circuit television (CCTv) terungkap, korban mengalami kecelakaan tunggal pada Sabtu (18/2) sekira pukul 03.00 WITa. Anggota TNI berpangkat Sersan Mayor (Serma) itu nampak terseret dan terjatuh di selokan, saat melaju dari arah Lampu Merah Tapak Kuda menuju ke Pasar Baru.

Ditemui di lokasi kejadian, Kepala Kepolisian Resor Kota (Polresta) Kendari Komisaris Besar Polisi (Kombespol) Muh Eka Faturrahman menuturkan, pihaknya yang menerima informasi melakukan penyelidikan terkait penemuan mayat tersebut.

“Kita lakukan penyelidikan, kami mendapat bukti petunjuk dari CCTv. Setelah diputar pada Sabtu dini hari sekitar jam 3 subuh dalam rekaman muncul korban alami kecelakaan tunggal,” terang Eka.

Eka mengatakan, jenazah korban sepenuhnya diserahkan kepada pihak Detasemen Polisi Militer (Denpom) XIV/3 Kendari.

“Kami serahkan sepenuhnya kepada teman-teman Denpom. Nanti koordinasi ke Dandim,” ujar Eka.

Terpisah, Komandan Kodim (Dandim) 1417/Kendari Letkol Czi Bintarto Joko Yulianto SIP saat dikonfirmasi terkait penemuan mayat anggota TNI tersebut enggan berkomentar banyak.

“Sementara masih dalam penyelidikan Denpom Kendari,” ujar Bintarto saat dikonfirmasi melalui WhatsApp.

Pantauan wartawan koran Berita Kota Kendari (BKK) di lokasi kejadian, saat polisi melakukan olah TKP, turut hadir anggota Denpom.

Setelah dievakuasi, jenazah korban dibawa bersama barang miliknya yang ditemukan di tempat kejadian yakni sepeda motor , helm TNI, dua unit handphone, kartu tanda penduduk (KTP), surat izin mengemudi (SIM), dan kartu tanda anggota (KTA). (r2/ada)

  • Bagikan