Ekspor Garuda di Februari Alami Penurunan

  • Bagikan

KENDARI, BKK – Garuda Indonesia Cabang Kendari menyebutkan bahwa sejak awal Tahun 2023, tepatnya pada awal Januari hingga akhir Februari tahun 2023, terjadi penurunan volume ekspor melalui pesawat Garuda Indonesia Cabang Kendari.


General Manager (GM) Garuda Indonesia Cabang Kendari, Syaiful Bahri mengungkapkan, tingkat pengiriman barang melalui Cargo Garuda Indonesia cabang Kendari mengalami penurunan volume pengiriman barang yang juga berimplikasi terhadap pendapatan omset.


“Adapun pemicu penurunan ekspor akibat pesaing melakukan penurunan harga sehingga banyak yang beralih dengan penawaran harga terjangkau,” ungkapnya, Selasa (28/2).


Pihaknya masih rutin melakukan ekspor ke luar negeri dan negara Singapore merupakan negara tujuan yang mendominasi ekspor melalui pesawat Garuda Indonesia.


Dia menuturkan, saat ini Garuda Indonesia melakukan ekspor komoditi lokal per hari bisa dapat 1,5 ton hingga 2 ton, dimana sebelumnya rata-rata pengiriman harian mulai 3 ton hingga 4 ton produk.


“Kita sudah melakukan pengiriman setiap hari karena pesawat Garuda sudah terbaik tiap hari dengan transit Makassar,” ucapnya.


Lanjutnya, untuk produk ekspor unggulan ke Singapura yakni produk ajungan, kepiting bakau dan hasil lautnya. Adapun penurunan harga terjadi pada penurunan harga di group Lion yakni Lion Air dan Batik Air.


Pihaknya memberikan imbauan agar pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk menggalakkan ekspor sehingga bisa meningkatkan taraf kehidupannya. Untuk UMKM biasa juga terbentur masalah harga, dan belum semua UMKM di Kendari melakukan ekspor.


Syaiful menambahkan, untuk rata-rata ekspor di bulan sebelumnya melalui Garuda Kendari yakni 83 ton perbulan dengan estimasi kurang lebih 3 ton per hari. Namun diakhir Februari tahun ini, ekspor Sultra mengalami penurunan menjadi 1 hingga 1,5 ton per hari.


“Kemudian dari segi pengawasan, kami selalu bekerja sama dengan balai karantina Kendari dan Bea Cukai sehingga bisa dipastikan komoditi ekspor tersebut memiliki izin dan kualitas terjamin,” tutupnya. (r5)

  • Bagikan