Pemerintah Pusat Bakal Bangun Bendungan untuk Aliri 3.000 Hektare Sawah di Muna

  • Bagikan
Wakil Ketua Komisi V DPR RI Ir Ridwan Bae dan pihak Balai Sungai Wilayah IV Sultra, para Anggota DPRD Muna dari Partai Golkar, Tokoh Masyarakat Zakaria, Kades La Iba Boy Andri, serta camat Parigi.

RAHA, BKK – Pemerintah Pusat bakal membangun bendungan untuk mengaliri 3.000 hektare sawah di Kabupaten Muna.


Bendungan tersebut rencananya akan dibangun di Desa La Iba; Kecamatan Parigi; Kabupaten Muna.
Bahkan, Wakil Ketua Komisi V DPR-RI Ir Ridwan Bae bersama pihak Balai Sungai Wilayah IV Sulawesi Tenggara (Sultra) telah meninjau lokasi pembangunannya.


Kepala Seksi (Kasi) Balai Sungai Wilayah IV Sultra Rainhard mengatakan, bahwa pembangunan bendungan yang mampu mengaliri 3.000 hektare sawah di Muna ini akan disurvei lebih dulu.


“Itu dilakukan untuk menentukan lokasi bendungan, sekaligus memeriksa debit air dan luas lahan serta topografi,” ujarnya, Kamis (2/3).


Dia melanjutkan, setelah cek lokasi dilakukan, lahan dan topografi, sangat berpotensi jika bendungan irigasi tersebut dibangun di Desa La Iba, tepatnya di 3 mata air.


“Kita butuh waktu sekitar 7 bulan. Mulai dari survei sampai desain dan perencanaan pembangunannya. Tentu kami minta dukungan pak Ir Ridwan Bae, terkait dukungan anggarannya,” paparnya.


Di tempat yang sama, Wakil Ketua Komisi V DPR-RI Ir Ridwan Bae mengatakan kepada masyarakat petani khususnya di Desa La Iba dan masyarakat di Kecamatan Parigi, akan memperjuangkan pembangunan bendungan tersebut ke Kementerian PUPR.


“Agar kiranya bisa dialokasikan di APBN tahun 2023 dan 2024. Tolong pihak Balai Sungai Wilayah VI Sultra serius ini ya. Saya akan bicarakan anggaran awal untuk perencanaannya di 2023, dan pembangunannya di APBN 2024,” tuntas Ridwan. (tri/nir)

  • Bagikan