Dukung Visi Wawonii Cerdas, Pemkab Konkep Bangun Perpustakaan Daerah

  • Bagikan
Suasana peletakan batu pertama gedung layanan perpustakaan daerah oleh Bupati Konkep, Ir H Amrullah MT, di Desa Pasir Putih Kecamatan Wawonii Barat, Selasa (28/3).

LANGARA, BKK – Pemerintah Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep), terus berupaya mewujudkan visi Wawonii Bangkit di bawah komando Amrullah dan Andi Muhammad Lutfi selaku bupati dan wakil bupati.

Dalam visi Wawonii Bangkit atau Wawonii Berkembang Kompetitif dan Tangguh, Pemkab Konkep membidik lima target utama melalui program unggulan yakni Wawonii Berbudaya, Wawonii Sehat, Wawonii Produktif, Wawonii Peduli Sosial, dan Wawonii Cerdas yang kini terus digenjot.

Mewujudkan misi Wawonii Cerdas, Pemkab Konkep menggagas beberapa program pendukung yakni Beasiswa Wawonii Cerdas, pembangunan perpustakaan desa dan pojok baca hingga pembangunan perpustakaan daerah yang kini telah dimulai proses pembangunannya.
Pembangunan pepustakaan daerah itu pun ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Bupati Konkep, Ir H Amrullah MT, di Desa Pasir Putih Kecamatan Wawonii Barat, Selasa (28/3).

Bupati dua periode tersebut berharap, ketersediaan perpustakaan daerah bisa menumbuhkan minat baca dan bermanfaat sebagai wadah mencari solusi untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat khususnya di Kabupaten Konkep.

“Saya mengimbau kepada seluruh komponen masyarakat, baik dari jajaran pemerintah tertinggi sampai terendah agar senantiasa bersama-sama menghidupkan dan memanfaatkan perpustakaan sebagai wadah mencari solusi untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Amarullah.

Di tempat yang sama Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Konkep Danyal MPd mengatakan, pembangunan perpustakaan daerah tersebut menggunakan anggaran senilai Rp9,6 miliar melalui dana alokasi khusus (DAK) penugasan bidang pendidikan subbidang perpistakaan yang masuk dalam program perioritas nasional tahun 2023.

“Tujuannya selain untuk menyediakan sarana dan prasarana untuk meningkatkan minat membaca masyarajat, juga untuk meningkatkan indeks pembangunan literasi masyarakat dan mempermudah jangkauan masyarakat dalam mengakses informasi di perpustakaan,” ujarnya. (ain/ada)

  • Bagikan