Pemkab Konkep “Lirik” Desa Tumbu-Tumbu Jaya Jadi Sentra Perikanan

  • Bagikan
Beberapa Keramba Lobster Masyarakat di Desa Baho Puuwulu, salah satu desa di Wilayah Batumea Raya Kecamatan Wawonii Tengah. (FOTO: HUSAIN/BERITA KOTA KENDARI)

LANGARA, BKK – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Kepulauan (Konkep), terus berupaya mendorong sektor perikanan menjadi salah satu sektor pendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat.


Demi mewujudkan hal tersebut, Pemkab Konkep berencana menjadikan beberapa wilayah menjadi sentra perikanan, salah satunya Desa Tumbu-Tumbu Jaya, Kecamatan Wawonii Tengah.


Rencana persiapan Desa Tumbu-Tumbu Jaya sebagai sentra perikanan tersebut bukan tanpa alasan. Pasalnya, desa yang terbentuk eks trans nelayan pada tahun 2000 tersebut memiliki sumber daya alam (SDA) yang memadai, dan posisi wilayah yang cukup strategis untuk pengembangan potensi kelautan dan perikanan.


Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Konkep Safiuddin Alibas, saat Musrenbang di dua kecamatan yakni Kecamatan Wawonii Tengah dan Wawonii Barat, menerima usulan masyarakat terkait potensi perikanan di Desa Tumbu-Tumbu Jaya yang tergabung dalam wilayah Batumea Raya, untuk menjadi salah satu program yang akan dibiayai dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Konkep tahun 2024.


“Kita harus mencoba membangun sentra-sentra seperti itu (setra pertanian dan perikanan). Karena kalau tidak, kita tidak akan pernah kelihatan. Misalnya Desa Tumbu-Tumbu Jaya dan sekitarnya, ada Desa Morobea dan Desa Batumea kita mencoba menjadikan sentra perikanan di sana. Kita tidak hanya berbicara sebagai penghasil, tetapi bagaimana kita melakukan pembenihan, misalnya benih lobster, benih ikan kerapu, ikan sunu atau ikan-ikan lainnya yang berpotensi untuk dilakukan pembenihan,” jelasnya.


Demi mendukung potensi perikanan yang ada di wilayah Batumea Raya tersebut, lanjut Safiuddin, Pemkab Konkep melalui visi Wawonii Bangkit yang menjadi target Bupati Amrullah dan Wakil Bupati Andi Muhammad Lutfi, akan melakukan pembangunan sentra-sentra baik perikanan maupun pertanian dengan fokus di beberapa wilayah yang dianggap cukup potensial.


“SDM juga kita dorong ke sana untuk melakukan peningkatan-peningkatan. Ini akan disertai pengembangan-pengembangan lainnya. Yang pasti kita harus konsisten terhadap bagaimana kita melakukan percepatan pembangunan di semua sektor, tidak hanya disatu sektor saja,” jelasnya. (ain/nir)

  • Bagikan