Terlihat kompak, Kasek SMA Negeri 1 Wawonii, Nur Adenin Lambiye bersama para guru dan siswa-siswi SMA Negeri 1 Wawonii dalam kegiatan Gelar Karya dan Pentas Seni P5. (HUSAIN/BERITA KOTA KENDARI)
LANGARA, BKK – Wujudkan perintah kurikulum merdeka melalui pembelajaran yang fleksibel, Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Wawonii menggelar karya projek penguatan profil pemuda pancasila (P5) dengan tema “Bhineka Tunggal Ika, Gaya Hidup Berkelanjutan, Bangunlah Jiwa dan Raga”.

Kepala SMA Negeri 1 Wawonii, Nur Adenin Lambiye SSos MPd mengatakan dengan projek penguatan profil pancasila, para siswa diharap bisa mengembangkan minat dan bakat yang dimiliki masing-masing kemudian membentuk karakter yang lebih kuat.
“Kegiatan P5 ini adalah menjadi rujukan di dalam kurikulum merdeka, yakni pembelajaran kokurikuler yang intinya adalah penguatan karakter siswa, diharapkan anak-anak setelah belajar ini dengan minat dan bakat yang mereka miliki bisa dikembangkan akhirnya membentuk sebuah karakter yang Insya Allah bernilai pancasila,” jelasnya.
Lebih lanjut Nur Adenin menjelaskan kegiatan gelar karya dan pentas seni tersebut selain diisi dengan penampilan beberapa seni tari oleh para pelajar SMA Negeri 1 Wawonii, juga ajang pameran berbagai hasil kreasi hasil karya souvenir dan kuliner yang terbuat dari bahan baku lokal Pulau Wawonii.
“Selain pentas seni dalam bentuk tarian, juga para siswa dari keterwakilan masing-masing kelas juga menyiapkan berbagai hasil kreasi termasuk berbagai kuliner berbahan pokok lokal, seperti sambal ampas minyak, abon kelapa, abon ikan, puding kelapa, keripik pisang balado, minyak goreng dan lainnya, yang bahan pokoknya memang diperoleh dari bahan pokok lokal Pulau Wawonii,” jelasnya.
Dikatakan selain berkreasi membuat berbagai karya, para siswa juga dilatih untuk bagaimana mempromosikan berbagai produk kepada konsumen.
“Produk-produknya ini dibuat sendiri oleh mereka (siswa), kemudian dipromosikan sendiri dengan menjelaskan keunggulan masing-masing produk. Jadi para siswa ini dilatih untuk mengembangkan minat dan bakat mereka masing-masing, siswa yang berbakat berwirausaha diberikan waktu untuk mengembangkan bakatnya untuk berwirausaha begitu juga siswa lain yang memiliki minat dan bakat lainnya,” jelasnya.
Gelar karya dan pentas seni projek penguatan profil pemuda pancasila SMA Negeri 1 Wawonii tersebut merupakan pentas kedua yang digelar di lingkup SMA Negeri 1 Wawonii yakni pentas pertama di tahun 2022 dan pentas kedua tahun 2023.
“Ini P5 yang kedua untuk SMA Negeri 1 Wawonii, sebelumnya di tahun 2022 sejak penerapan kurikulum merdeka, kemudian tahun ini, tahun ini kami siapkan tiga tema yang pertama bhineka tunggal ika dan gaya hidup berkelanjutan untuk kelas X dan kelas XI adalah suara demokrasi, Insya Allah di semester dua akan dilanjutkan tema bangunlah jiwanya,” jelasnya. (ain)