Waspada! Puluhan Kecamatan di Kota Kendari Rawan Longsor dan Banjir

  • Bagikan

Kepala BMKG kota Kendari, Sugeng Widarko Saat Dikonfirmasi Wartawan (FOTO:SRI/BKK)

KENDARI, BKK- Perubahan cuaca yang sudah mulai terjadi sejak beberapa pekan terakhir mengharuskan semua unsur sigap dan waspada terhadap bencana alam yang bisa terjadi kapan saja.


Kepala Pelaksana BPBD Kota Kendari Fadlil Suparman mengatakan, terdapat delapan potensi bencana yang mungkin akan terjadi di Kota Kendari diantaranya kekeringan, bencana banjir, bencana tanah longsor, angin kencang, gelombang tinggi, abrasi pantai, gempa, dan tsunami.


“Berdasarkan analisis potensi bahaya, di Kota Kendari rawan terjadi bencana banjir, tanah longsor, angin kencang, gelombang tinggi, gempa dan sebagainya,” terang Fadlil (24/1).


Fadlil mengatakan, untuk Kota Kendari bencana tanah longsor potensi bahayanya terbesar di sebelas kecamatan.


“Bahaya banjir terdapat di sepuluh kecamatan dengan berbagai level mulai dari yang sangat rendah maupun tinggi,” ungkapnya.


Ditempat terpisah, Kepala BMKG Kota Kendari Sugeng Widarko menjelaskan, hasil terakhir keadaan cuaca ataupun prediksi kedepannya, untuk fenomena Elnino yang terjadi di Sulawesi Tenggara dalam beberapa bulan ke depan akan menurun.


Hal itu disebabkan perubahan cuaca yang saat ini sudah memasuki musim hujan.


“Karena sekarang memasuki musim hujan sehingga pengaruh Elnino tidak teralu berdampak kecuali memasuki musim kemarau,” pungkasnya. (m2/r2)

  • Bagikan

Exit mobile version