Aduan Pinjol Meningkat pada Momen Idulfitri

  • Bagikan

Kepala OJK Sultra, Arjaya Dwi Raya. (FOTO: WATY/BKK).

KENDARI, BKK – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulawesi Tenggara (Sultra) menyebut, bahwa aduan pinjaman online (Pinjol) mengalami peningkatan selama momen perayaan Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah.

Kepala OJK Sultra Arjaya Dwi Raya mengatakan, berdasarkan data, peningkatan jumlah aduan pinjol saat Ramadan dan menjelang Idulfitri rata-rata sebanyak 50%, jika dibandingkan dengan hari biasa.

“Mudah-mudahan dengan meningkatnya ini tidak ada masalah di kemudian hari. Diharapkan masyarakat memang sanggup untuk membayar pinjaman itu kembali, sehingga tidak ada masalah,” ungkapnya, Sabtu (20/4).

Dijelaskan, peningkatan jumlah pinjol menjelang Idulfitri merupakan hal yang memang kerap terjadi. Hal itu dikarenakan banyaknya masyarakat yang membutuhkan dana untuk keperluan hari raya.

“Memang khusus di Ramadan ini meningkat, karena seiring dengan banyaknya masyarakat yang melakukan pinjaman dan membutuhkan dana mungkin untuk secara konsumtif ke pinjol,” ujarnya.

Dia menuturkan, untuk saat ini belum terdapat aduan terkait dengan pengajuan yang cukup signifikan.

“Cuman mengenai penagihan yang dulu saja. Ada peningkatan memang dibanding dengan bulan sebelumnya. Banyaknya masyarakat untuk melakukan pinjaman di pinjol itu dikarenakan aksesnya yang cukup mudah dan waktu pencairan uang tersebut juga cukup cepat,” ujarnya.

Diketahui, jumlah layanan pengaduan di OJK Sultra periode 1 Januari hingga 3 April 2024, terdapat sebanyak 510 pengaduan.

“Dimana pengaduan tersebut didominasi oleh aduan terkait dengan masalah perbankan sebanyak 205 pengaduan, kemudian pembiayaan 145 pengaduan, lalu fintech atau pinjol 104 pengaduan, asuransi 10 pengaduan, dan pasar modal satu pengaduan,” pungkasnya. (r5/nir)

  • Bagikan